KULONPROGO—Kemirah, 45, warga Kalisoka RT 41 RW 21 Tuksono, Kecamatan Sentolo ditemukan tak bernyawa di dalam sumur rumahnya Kamis (1/8) malam sekitar pukul 21.00 WIB.
Kejadian tersebut pertama kali diketahui oleh Tukimin, 45, tetangganya yang curiga lantaran sejak pergi siang hari, hingga malam korban belum juga kembali. ”Karena khawatir, saya kemudian mencari di sekitar rumah bersama tetangga lain,” ujar Tukimin kepada petugas Polres Kulonprogo.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Tak juga ketemu, mereka pun mencari di sekitar sumur. Saat berada di sekitar sumur itulah, dirinya terkejut saat melihat sepasang sandal milik korban di bibir sumur. ”Saat itu kami mulai curiga, jangan-jangan Kemirah tercebur sumur,” ujarnya.
Ternyata benar, saat dilongok ke dalam sumur, dirinya melihat tubuh Kemirah sudah mengapung tak bergerak. Lantaran panik, akhirnya ia segera melapor ke Polsek Sentolo.
Kepala Sentra Pelayanan Kepolisian (Ka SPK) II Polres Kulonprogo, Ipda Ronal Nobel Manalu mengatakan, berdasar hasil identifikasi terhadap jenazah korban, pihaknya tidak menemukan adanya tanda-tanda kekerasan. Petugas kemudian menyimpulkan bahwa meninggalnya korban murni karena bunuh diri. ”Jenazahnya sudah kami kembalikan pada keluarga untuk dimakamkan,” tukasnya.
Meski begitu menurut keterangan keluarga dan tetangga korban, selama ini Kemirah tidak menunjukkan adanya tanda-tanda depresi.(Harian Jogja/Arief Junianto)
Foto Ilustrasi
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
