SOLOPOS.COM - Foto udara pekerja menyelesaikan pengecatan ornamen Pertamina Mandalika International Street Circuit di KEK Mandalika, Kecamatan Pujut, Praya, Lombok Tengah, NTB, Jumat (5/11/2021). Pengecatan sudut trek, kerb dan tepian trek sirkuit Mandalika menggunakan tiga warna penting yakni warna merah putih yang menandakan kerb yang berfungsi sebagai pemandu pembalap di lintasan dan warna hijau yang merupakan "track limit" atau pembatas trek yang ketika pembalap menyentuh garis tersebut akan dikenakan penalti. ANTARA FOTO/Ahmad Subaidi/aww.

Solopos.com, MATARAM — Satu hari menjelang perhelatan akbar World Superbike di Pertamina Mandalika International Street Circuit atau Sirkut Pertamina Mandalika di Desa Kuta, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB), hunian hotel di Kota Mataram NTB sudah penuh sampai tanggal 21 November 2021.

“Alhamdulillah, H-1 WSBK hotel berbintang maupun non-bintang di Mataram sudah full, karena tamu dan penonton WSBK mulai berdatangan untuk menyaksikan balap motor dunia 19-21 November [2021],” kata Kepala Dinas Pariwisata Kota Mataram Nizar Denny Cahyadi di Mataram, Kamis (18/11/2021).

Promosi Telkom Apresiasi Wahyu, Warrior Telkom Akses yang Viral karena Bantu Petani

Denny yang ditemui di sela-sela mendampingi Wali Kota Mataram H Mohan Roliskana mengecek kesiapan pengusaha hotel dalam menyambut tamu WSBK mengatakan, jumlah kamar hotel di Kota Mataram tercatat sebanyak 4.077 kamar.

Baca juga: Resmikan Sirkuit Mandalika, Presiden Jokowi Langsung Tancap Gas

Namun, dia menerangkan, yang dapat digunakan sekitar 2.777 kamar sebab 1.300 kamar digunakan oleh Amman Mineral Nusa Tenggara (AMNT) untuk karantina karyawan.

Dia menambahkan sebanyak 2.777 kamar tersebut termasuk tiga hotel yang sebelumnya menjadi rumah sakit darurat Covid-19, yakni Hotel Nutana, Fizz dan Grand Iin. “Tapi belum termasuk Hotel Prime Prak di Jalan Udayana. Informasinya mereka akan buka lima lantai,” kata dia.

Angin Segar bagi Pelaku Pariwisata

Lebih lanjut, Denny mengatakan perhelatan akbar balap motor dunia di Sirkuit Pertamina Mandalika, Kabupaten Lombok Tengah, memberikan dampak signifikan terhadap perilaku pariwisata di Kota Mataram.

Baca juga: Ajaib! Aksi Nangkring Pembalap Pertamina Mandalika

Meskipun kegiatan itu berlangsung di Kabupaten Lombok Tengah tetapi sebagai daerah penyangga, Kota Mataram mendapatkan dampak ekonomi signifikan dan ini menjadi peluang sekaligus angin segar bagi para pelaku pariwisata.

“Selama pandemi Covid-19, pelaku pariwisata seakan tidur karena tidak ada aktivitas pariwisata sebagai dampak kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM),” katanya.

Diberitakan sebelumnya, ajang balap motor World Superbike di Sirkuit Mandalika akan digelar mulai 19 November sampai 21 November 2021. Penonton wajib membeli tiket resmi di platform online dan ticket box area Lombok. Jumlah tiket yang tersedia mencapai 25.000. Syarat menonton menonton WSBK di Mandalika yakni berusia 12 tahun ke atas dan sudah mendapat vaksinasi Covid-19 dosis lengkap.

Baca juga: Ingat! Penonton WSBK di Sirkuit Mandalika Tak Boleh Ambil Video

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya