SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Klaten (Solopos.com)–Puncak kepadatan arus mudik yang melewati Klaten terlihat pada H-1 Lebaran, Senin (29/8/2011).

Informasi yang dihimpun Espos, di Pos Pengamanan (Pospam) Delanggu, kepadatan arus mudik terlihat pada Senin (29/8/2011) pagi hingga siang. Berdasarkan data di lapangan, sejak pukul 00.00-10.00 WIB jumlah sepeda motor yang masuk wilayah Klaten tercatat 11.989 unit, kendaraan roda empat pribadi 9.150 unit, bus Antar Kota Antar Provinsi (AKAP) mencapai 3.111 unit.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Semua kendaraan itu melintas dari arah Solo menuju Jogja. Sementara itu, kendaraan yang melaju dari jalur arah Jogja menuju Solo jumlahnya lebih tinggi, berkisar antara 2.000-an unit lebih banyak dari arah Solo. Jumlah tersebut meningkat tajam dibandingkan pada hari sebelumnya.

Terlihat kendaraan sepeda motor mendominasi jalan Jogja-Solo. Walau jumlah kendaraan meningkat, namun kepadatan arus mudik tidak menyebabkan kemacetan.

“Jika dibandingkan dengan hari sebelumnya, maka hari ini (Senin (29/8/2011)–red) merupakan puncak kepadatan arus mudik,” papar perwira jaga Pospam Delanggu, Briptu Syahirul, saat berada di lokasi, Senin.

Menurut Syahirul, dari perhitungan manual yang dilakukan petugas, kendaraan yang masuk ke Klaten dari arah Prambanan tiap menit rata-rata 250 kendaraan roda dua dan 235 kendaraan roda empat. Jumlah itu, papar dia, diprediksi akan mengalami peningkatan terus.

Dalam kesempatan terpisah, Kapolres Klaten, AKBP Kalingga Rendra Raharja mengatakan untuk mengantisipasi kemacetan baik pada H-1 maupun H+3 Lebaran, pihaknya akan menerjunkan 230 personel yang akan diterjunkan di beberapa titik kemacetan.

Menurut Kalingga, apabila terjadi penumpukan kendaraan maka petugas akan memberikan arahan kepada pemudik untuk melintasi beberapa jalur alternatif. Dan untuk mengatur lalu lintas, pihak polisi akan memberlakukan sistem buka-tutup.

Namun hingga saat ini, kepadatan pemudik belum terlihat sampai padat merayap. Penumpukan jumlah kendaraan hanya terlihat di traffic light di sepanjang jalan Jogja-Solo saat lampu rambu-rambu menunjukkan warna merah pertanda berhenti. Setelah beberapa menit kemudian, arus lalu lintas kembali lancar.

(m98)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya