Surabaya–Akibat derasnya guyuran abu yang disemburkan Gunung Bromo membuat obyek wisata tereksotik di Jawa Timur ini lumpuh.
Hotel-hotel yang banyak ditemui di Dusun Cemorolawang Desa Ngadisari Kecamatan Sukapura Kab Probolinggo memilih tutup akibat ketebalan abu yang sudah memenuhi halaman dan atap bangunan.
Promosi BRI Sambut Baik Keputusan OJK Hentikan Restrukturisasi Kredit Covid-19
Seperti Lava View, Cemara Hotel, Bukit Cemara, terlihat sudah tak menerima wisatawan lagi. Bahkan beberapa karyawan terlihat sibuk mengemasi sejumlah barang.
Bahkan jalan, ketebalan abu mencapai 15 cm-40 cm. “Abunya tebal banget. Guyuran abu deras sekali,” kata Iwan, seorang pembaca yang sedang di depan Hotel Lava View, Jumat (24/12).
Perhotelan yang tutup itu lokasinya hanya berjarak 3 Km dari kawah Bromo. Selain faktor abu, listrik di lokasi yang padam sejak Selasa (22/12) membuat operasional pendukung wisata di Bromo itu tak beroperasi. Pasokan air pun tersumbat sehingga pihak hotel tak punya pilihan, selain membatalkan sejumlah reservasi.
“Sejak Selasa lalu, listrik terpaksa kami padamkan dari gerdu pusat. Peningkatan erupsi Bromo dikahawatirkan dapat membuat konslet listrik. Sedangkan aliran air juga ikut tersumbat,” kata Kapolres Probolinggo, AKBP Zulfikar saat dihubungi.
dtc/tiw
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
