SOLOPOS.COM - Gus Miftah. (Instagram/@gusmiftah)

Solopos.com, JAKARTA -- Perseteruan antara Nikita Mirzani melawan Ustaz Maaher At-Thuwailibi belakangan menjadi sorotan warganet. Mereka saling perang kata-kata. Bahkan Ustaz Maaher sampai melontarkan sebutan yang sangat kasar kepada Nikita.

Ustaz Maaher yang emosi menilai Nikita Mirzani telah menghina Habib Rizieq Syihab sebagai keturunan Nabi Muhammad SAW. Oleh sebab itu, ia mengultimatum Nikita dengan ancaman akan menggeruduk ratusan laskar ke rumah selebritis tersebut.

Promosi Tanggap Bencana Banjir, BRI Peduli Beri Bantuan bagi Warga Terdampak di Demak

Buntut dari perkataan vulgarnya, Maaher pun mendapat serangan dari khalayak yang menyebut bahwa sebagai pendakwah tidak sepantasnya ia berkata kasar.

Sebut Rizieq Shihab Tukang Obat, Rumah Nikita Mirzani Akan Digeruduk 800 Pembela Ulama

Ekspedisi Mudik 2024

Selain kepada Nikita Mirzani, Maaher dalam akun Twitternya tertangkap basah melakukan penghinaan terhadap Habib Luthfi bin Yahya Pekalongan.

Tentang hal ini, Pengasuh Ponpes Ora Aji, Gus Miftah akhirnya angkat bicara menanggapi ulah Maaher. Melalui akun Instagramnya, Gus Miftah membuat sebuah video berdurasi tiga menit lebih untuk mengkritik apa yang dilakukan Maaher.

"Sebenarnya saya tidak mau merespons ustadz ini, tapi karena dawuh [permintaan] dari para guru maka saya harus memberikan respons dan tanggapan semata mata dalam rangka Wa tawa shoubil haq Wa tawa shoubis shobr, dan karena kecintaan kami kepada para guru dan habaib kami, wabil khusus habibana Luthfi bin Yahya," tulisnya, Sabtu (14/11/2020).

Rumahnya Mau Digeruduk 800 Pembela Habib Rizieq, Nikita Mirzani Akan Ajak Makan Bakso Bareng

Dalam videonya, Gus Miftah merasa aneh dengan Maaher dan menyebutnya sebagai sosok yang memiliki kepribadian ganda.

"Ustaz Maaher, saya melihat Anda itu seseorang dengan kepribadian ganda. Pertama, Anda kemarin berdebat dengan seorang wanita tepatnya Nikita Mirzani, gara-gara menurut anda Nikita Mirzani menghina seorang Habib, Anda minta kepada Mbak Nikita untuk menghormati habib," kata Gus Miftah dalam videonya.

Tak Beretika

Menurut Gus Miftah, ajakan Maaher tersebut sudah bagus walaupun disampaikan dengan bahasa yang sangat tidak bermoral dan beretika.

"Tetapi di sisi lain, Anda justru menghinakan Habaib, dalam hal ini guru kami Habib Luthfi bin Yahya Pekalongan," sambung Gus Miftah.

Urusan Seks, Nikita Mirzani Mengaku Punya Dildo Satu Koper

Berbekal kontradiktifnya sikap Maaher itu, tambah Gus Miftah, seharusnya setiap umat muslim menghormati dzuriyah-nya Nabi Muhammad SAW karena itulah ciri-ciri orang yang beriman dan bertaqwa.

Terlepas dari perbedaan pendapat dan pandangan, hal itu tidak menjadi masalah. Namun yang pasti, menurut Gus Miftah, seyogyanya seorang muslim menghormati keturunan Nabi SAW tanpa pilih-pilih.

"Maka saya heran, selalu saja Anda [Maaher] membuat masalah dan memancing-mancing," tegas Gus Miftah.

Terbukti Lakukan Penganiayaan, Nikita Mirzani Divonis 6 Bulan

Dari kejadian ini, Gus Miftah mengimbau kepada semua pihak khususnya Maaher agar selalu berhati-hati dengan perkataan dan perbuatannya.

 

Lihat postingan ini di Instagram

 

Sebuah kiriman dibagikan oleh Gus Miftah (@gusmiftah)

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya