SOLOPOS.COM - Sinta Nuriyah dan Inayah (Youtube/Deddy Corbuzier)

Solopos.com, SOLO -- Presiden Keempat RI Abdurrahman Wahid atau Gus Dur ternyata pernah mempunyai keinginan untuk membubarkan Lembaga Sensor Indonesia. Hal tersebut diungkap oleh putri bungsu Gus Dur, Inayah Wahid.

Keinginan Gus Dur tersebut disampaikan kepada Inayah setelah ayahnya dilantik menjadi Presiden Keempat RI. Kala itu, Gus Dur beralasan agar masyarakat bisa diberdayakan oleh pemerintah.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

"'Bapak mau bubarin Badan Sensor, buat apa itu?' Kita harus berdayain masyarakat. Lah iya itu masyarakat yang diberdayakan. Mereka yang akan memilih sendiri dan memfilter sendiri [tontonannya]," ucap Inayah menirukan ucapan Gus Dur dalam video berjudul Begini Salah Begitu Salah...Emang Film Warkop!? (Chill with Ibu Sinta Nuriyah) di kanal Youtube Deddy Corbuzier, Selasa (21/1/2020).

Baca Juga: Kisah Pilu Perempuan Malang, Pernikahan Hanya Berumur 12 Hari

Deddy Corbuzier menduga keinginan Gus Dur tersebut tidak sesuai dengan kondisi masyarakat Indonesia yang belum bisa memilah dengan baik tontonannya. Sedangkan menurut Inayah, hal ini disebabkan karena pemberdayaan masyarakat yang tidak dilakukan.

"Gimana kita bikin masyarakat yang berdaya, kalau kita tidak melakukan upaya pemberdayaan. Istilahnya masyarakat dijebloskan sendiri, ayo filter sendiri. Tetapi, mereka tak pernah diberi tool untuk diajari mempunyai kemampuan untuk mensonser mana yang baik untuk saya dan enggak," sambungnya.

Baca Juga: Ketua KPK Masak Nasi Goreng, Bambang Widjojanto: yang Perlu Kau Goreng Itu Koruptor!

Maka dari itu, seharusnya pemerintah berperan dalam pemberdayaan. Jika pemberdayaan tersebut tidak dilakukan, Inayah takut masyarakat jadi malas, tidak pernah berpikir kritis dan produktif, serta tak berkembang.

Ketika disinggung mengenai film kartun di Indonesia yang disensor, perempuan berumur 37 tahun ini tertawa. "Saya enggak ngerti lagi, siapa yang jadi horny gara-gara nonton film kartun," guraunya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya