Harianjogja.com, JOGJA-Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pendidikan dan Kebudayaan dan Penjaminan Mutu Pendidikan (BPSDMPK dan PMP), Prof. Syawal Gultom mengatakan, upaya peningkatan kualitas pendidikan saat ini terus menjadi prioritas, baik oleh pemerintah pusat maupun pemerintah daerah.
Salah satu komponen yang menjadi fokus perhatian adalah peningkatan kompetensi guru. Peran guru dalam pembelajaran di kelas merupakan kunci keberhasilan untuk mendukung keberhasilan belajar siswa. Guru profesional, katanya, dituntut terus membangun proses pembelajaran yang baik sehingga menghasilkan output dan outcome pendidikan berkualitas.
Promosi Kisah Agen Mitra UMi di Karawang: Penghasilan Bertambah dan Bantu Ekonomi Warga
“Namun, dari berbagai uji kompetensi yang dilakukan terhadap guru matematika dalam 1-2 tahun terakhir tenyata nilai capaian guru masih cukup rendah sehingga perlu terus ditingkatkan kompetensinya,” ujarnya belum lama ini.
Tanpa dukungan guru profesional, lanjut Gultom, harapan pendidikan dapat meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) akan sulit diwujudkan. Tantangan peningkatan kompetensi guru terus berkembang seiring perkembangan tuntutan masyarakat terhadap kinerja guru. Guru dituntut terus mengembangkan kompetensi secara berkelanjutan.
Guru sebagai pelaksana kurikulum di kelas harus dipersiapkan dengan baik sehingga harapan perbaikan pendidikan melalui kurikulum benar-benar dapat diwujudkan. “Kurikulum 2013 ini merupakan bagian dari strategi meningkatkan capaian pendidikan. Orientasi Kurikulum ini untuk peningkatan dan keseimbangan antara kompetensi sikap (attitude), keterampilan (skill) dan pengetahuan (knowledge),” ujarnya.