SOLOPOS.COM - ilustrasi

ilustrasi

PATUK—Pelaku wisata membutuhkan tourism information centre (TIC) atau pusat informasi wisata terkait Gunungkidul. Wisatawan belum paham secara utuh tentang kabupaten yang sedang jadi sorotan dalam hal wisata alam ini.

Promosi Timnas Garuda Luar Biasa! Tunggu Kami di Piala Asia 2027

Pengelola wisata Gunung Api Purba Nglanggeran Sugeng Handoko berpendapat Gunungkidul membutuhkan pusat informasti wisata.

“Banyak yang belum tahu secara utuh tentang potensi wisata di Gunungkidul,” kata Sugeng kepada Harian Jogja beberapa waktu lalu.

Sugeng mengatakan dampaknya wisatawan hanya datang ke satu atau dua lokasi wisata saja. “Jika ada TIC wisatawan akan lebih mengetahui keseluruhan wisata di Gunungkidul,” kata Sugeng. Kemungkinannya, wisatawan akan tinggal lebih lama di Gunungkidul. Pusat informasi juga memungkinkan adanya paket wisata terintegrasi dan memudahkan pemasarannya.

Pusat informasi itu dibutuhkan wisatawan untuk mendapatkan atau mengakses informasi dan data mengenai objek wisata gua, gunung api purba, air terjun, luweng, pantai serta hotel, restoran, tempat penyewaan kendaraan, homestay, desa wisata sampai masing-masing tarif dari pelayanan yang ditawarkan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya