SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Jakarta [SPFM], Gunung Slamet yang berstatus siaga (level III) pada April lalu, menyusul meningkatnya aktivitas gunung yang berlokasi di Jawa Tengah ini, sejak akhir Juni, statusnya diturunkan menjadi waspada (II). Selanjutnya melihat aktivitas yang terus menurun, status normal (level I) pun diberikan. Informasi dari www.vsi.esdm.go.id Selasa (12,7) menyebutkan, aktivitas letusan tidak pernah terjadi lagi sejak tanggal 6 September 2009. Hembusan asap sejak awal Juni hingga Juli, tinggi hembusan asap dari Gunung Slamet cenderung menurun. Selama gunung ini berstatus waspada, kegempaan di Gunung Slamet didominasi gempa hembusan dan jumlahnya terus menurun.

Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) menyebut, Gunung Slamet saat ini dalam masa pembentukan kubah dan berpotensi terjadinya hembusan asap atau semburan material yang jatuh di sekitar kawah aktif. Kendati berstatus normal, namun warga diminta tidak mendekati kawah aktif Gunung Slamet. Selain itu, warga juga diimbau tidak bermalam dan berlama-lama disekitar puncak Gunung Slamet. [dtc/dev]

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya