SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

GARUT-Aktivitas kegempaan Gunung Papandayan, Kecamatan Cisurupan, Kabupaten Garut, Jawa Barat, yang statusnya masih Siaga, Sabtu (14/1/2012), kembali mengalami peningkatan dibanding hari-hari sebelumnya.

Berdasarkan catatan di Pos Pengamatan Gunung Papandayan, pada Jumat (13/1/2012), terjadi gempa 16 kali vulkanik B, 5 kali gempa vulkanik A, 1 kali gempa tektonik lokal dan 5 kali tektonik jauh.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Selanjutnya tercatat Sabtu sejak pukul 00.00 WIB hingga pukul 12.00 WIB, terjadi 24 kali gempa vulkanik B, 1 kali gempa tektonik lokal dan 3 kali gempa tektonik jauh.

Sementara jumlah tingkat kegempaan pada hari-hari sebelumnya selama sepekan tercatat lebih rendah.

“Berdasarkan pengamatan tercatat tingkat kegempaan sekarang ini mengalami peningkatan,” kata Momon petugas Pos Pengamatan Gunung Papandayan.

Meskipun terjadi peningkatan, kata Momon di lokasi Gunung Papandayan tidak terjadi aktivitas gunung seperti letusan-letusan atau ancaman berbahaya lainnya bagi masyarakat dan sekitarnya.

Namun ia mengimbau masyarakat sekitar kawasan kaki Gunung Papandayan agar tetap waspada dan tidak mendekati kawasan kawah di puncak gunung.

Selama status Siaga yang sudah ditetapkan sejak 13 Agustus 2011, kata Momon ancaman bahaya letusan atau mengeluarkan gas beracun dikhawatirkan akan terjadi secara tiba-tiba.

“Kita tetap mengimbau warga agar tetap waspada saja, karena statusnya masih Siaga,” katanya. Antara

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya