SOLOPOS.COM - Gunung Merapi terlihat dari pos pengamatan Jrakah, Kecamatan Selo, Kabupaten Boyolali, Jumat (27/11/2020). (Solopos/Bayu Jatmiko Adi)

Soloos.com, BOYOLALI -- Pengungsian untuk warga di lereng Gunung Merapi di Kabupaten Boyolali hampir memasuki hari kedua puluh, Jumat (27/11/2020). Saat ini jumlah pengungsi mencapai sekitar 800 orang.

Camat Selo, Boyolali, Joko Prihanto, mengatakan berdasarkan data per 27 November, jumlah pengungsi mencapai 897 orang. Jumlah tersebut terdiri dari 272 orang di tempat penampungan pengungsi sementara (TPPS) Desa Tlogolele, 368 orang di TPPS Klakah, dan 257 orang di TPPS Jrakah.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Sidang Perdana Rusuh Mertodranan Solo Sudah Digelar di Semarang, Kok Nggak di Solo?

Untuk pengungsi di TPPS Jrakah terbagi di aula Desa Jrakah dan SDN 2 Jrakah. "Untuk kondisinya mereka masih baik-baik saja," kata dia kepada Solopos.com, Jumat.

Lebih rinci, Joko menyampaikan untuk pengungsi bukan kelompok rentan di Tlogolele sebanyak 112 orang, di Klakah sebanyak 293 orang dan Jrakah sebanyak 96 orang. Kemudian untuk kelompok rentan, di Tlogolele terdiri dari balita 63 orang, lanjut usia 28 orang, ibu hamil tiga orang, ibu menyusui 63 orang dan difabel tiga orang.

Ratusan Petani Wonogiri Terima Pompa Air Konversi BBM ke BBG, Lebih Hemat dan Ramah Lingkungan

Untuk kelompok rentan di Desa Klakah terdiri dari 48 balita, 26 lanjut usia, dan satu ibu hamil. Keompok rentan di Jrakah terdiri dari 63 balita, 73 lanjut usia, tiga ibu hamil, 18 ibu menyusui dan empat difabel.

Kepala Desa Klakah, Marwoto, mengatakan jumlah pengungsi masih tetap sama dari hari-hari sebelumnya. "Jumlah masih tetap, hanya saat malam jumlah akan bertambah. Untuk kondisi semua sehat," kata dia kepada Solopos.com, Jumat.

Emoh Hanya Dapat Debu, Pemdes Tlogoharjo Akan Bangun Rest Area di JLS Wonogiri Untuk Dongkrak Ekonomi

Sebelumnya dia menyampaikan untuk jumlah pengungsi di TPPS khusus untuk kelompok rentan tidak berubah. Namun saat malam, sejumlah warga yang merasa tidak nyaman tinggal di bagian atas, akan ikut menginap di TPPS di dekat Kantor Desa Klakah.

Warga Solo Wajib Tahu, Ini Dia Visi Misi dan Program Unggulan Lengkap Gibran-Teguh dan Bajo

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya