Solopos.com, SOLO — Gunung Merapi kembali bererupsi pada Jumat (27/3/2020) pagi menjelang siang. Berdasarkan informasi yang dihimpun Solopos.com, gunung merapi yang meletus lagi berdampak ke kawasan Magelang.
Edaran Kedubes Belgia Cara Keluar dari Indonesia, Terkait Wabah Corona?
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Wartawan Solopos, Bayu Jatmiko Adi, melaporkan dampak Gunung Merapi yang meletus mengarah ke Magelang. Sedangkan Redaktur Solopos, Haryono Wahyudiyanto, menjelaskan kawasan Magelang dihujani pasir.
Peserta Sudah Berdatangan, Kongres Futsal Klaten Batal Karena Corona
Diberitakan Solopos.com sebelumnya, Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) membenarkan kabar Gunung Merapi bererupsi lagi, Jumat (27/3/2020) pukul 10.56 WIB.
NASA Laporkan Fenomena Quasar Tsunami Paling Agresif di Semesta
Ketinggian kolom erupsi Gunung Merapi kurang lebih 5.000 meter. Dari data tersebut, dijelaskan kolom letusan setinggi 5.000 meter itu mengarah ke arah barat daya.
Pasien Suspect Asal Sukoharjo yang Meninggal di RSUD Moewardi Solo Positif Corona?
Meski meletus lagi, Gunung Merapi tetap berstatus waspada. Status tersebut belum berubah setelah ditetapkan pada 21 Mei 2018.
Kekuatan erupsi Merapi yang meletus lagi kali ini lebih kecil dibanding dengan erupsi yang terjadi pada 3 Maret 2020 lalu. Tercatat pada (3/3/2020), Gunung Merapi erupsi dengan amplitudo 75 mm dan durasi 450 detik. Selain itu, kolom erupsi mencapai 6.000 meter dari puncak.
Tambah 3, Ini Rincian 27 Provinsi di Indonesia dengan Pasien Corona
Pada erupsi 3 Maret 2020 lalu, abu vulkanis Merapi terbawa angin hingga ke arah timur hingga mengarah ke Kota Solo dan beberapa daerah di sekitarnya.