Solopos.com, SLEMAN — Aktivitas vulkanis Gunung Merapi di perbatasan DIY dan Jawa Tengah masih terus berlangsung. Gunung Merapi mengeluarkan material vulkanik terlihat dari Ngemplak, Sleman, DI Yogyakarta, Senin (1/11/2021).

PromosiJaga Jaringan, Telkom Punya Squad Khusus dan Tools Jenius

Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) Yogyakarta mencatat pada periode pengamatan Senin (1/11/2021) pukul 06.00-12.00 WIB, Gunung Merapi mengalami guguran sebanyak 46 kali dengan amplitudo 3-27 mm dan durasi 22-214 detik.

Selama beberapa hari terakhir, puncak Gunung Merapi tertutup awan saat siang hari.

 

Luncuran material vulkanik Gunung Merapi terlihat dari Ngemplak, Sleman, DI Yogyakarta, Senin (1/11/2021). (Antara/Hendra Nurdiyansyah)

 

Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) Yogyakarta mencatat pada periode pengamatan Senin (1/11/2021) pukul 06.00-12.00 WIB, Gunung Merapi mengalami guguran sebanyak 46 kali dengan amplitudo 3-27 mm dan durasi 22-214 detik. (Antara/Hendra Nurdiyansyah)

 

Pengunjung menikmati suasana kawasan Ekowisata Kalitalang, Desa Balerante, Kecamatan Kemalang, Minggu (31/10/2021). Selama beberapa hari terakhir, puncak Gunung Merapi tertutup awan saat siang hari. (Istimewa/Dokumentasi Pribadi Angga)

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Rekomendasi