SOLOPOS.COM - Candi Borobudur, Magelang, Jawa Tengah (JIBI/Solopos/Antara/Sigid Kurniawan)

Solopos.com, YOGYAKARTA – Taman Wisata Candi Borobudur, Prambanan dan Ratu Boko mulai Jumat (14/2/2014) pagi WIB ditutup sementara untuk kunjungan wisatawan. Hal ini menyusul tertutupnya kawasan tersebut oleh abu vulkanik yang berasal dari meletusnya Gunung Kelud di Jawa Timur, Kamis (13/2/2014) malam WIB.

Sekretaris Perusahaan PT.Taman Wisata Candi Borobudur, Prambanan dan Ratu Boko Yogyakarta, Achmad Muchlis, mengatakan bahwa objek wisata candi yang dikelola perusahaannya terpaksa ditutup sementara untuk kunjungan wisatawan karena terdampak abu vulkanik erupsi Gunung Kelud. Penutupan sementara taman wisata tersebut hingga waktu yang belum ditentukan.

Promosi Klaster Usaha Rumput Laut Kampung Pogo, UMKM Binaan BRI di Sulawesi Selatan

Achmad menambahkan pembukaan kembali taman wisata tersebut menunggu sampai dengan adanya pemberitahuan lebih lanjut perkembangan dan informasi dari Balai Konservasi Candi Borobudur maupun Balai Pelestarian Cagar Budaya Daerah Istimewa Yogyakarta.

Ekspedisi Mudik 2024

“Kami meminta maaf atas ketidaknyamanan situasi ini kepada calon wisatawan yang akan berkunjung ke taman wisata Candi Borobudur, Candi Prambanan maupun Situs Istana Ratu Boko,” kata Achmad Muchlis, seperti dilansir Antara, Jumat.

Sementara itu, staf humas perusahaan tersebut, Indra mengatakan kondisi Taman Wisata Candi Borobudur yang berada di wilayah Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, diselimuti abu vulkanik dari erupsi Gunung Kelud.

“Bahkan, saat ini Balai Konservasi Candi Borobudur, Jawa Tengah, memasang tutup di sejumlah stupa untuk melindungi batuan candi dari terpaan hujan abu vulkanik. Diperkirakan hingga tujuh hari stupa Candi borobudur dipasangi tutup,” katanya.

Sementara itu, kata Indra, kawasan Taman Wisata Candi Prambanan yang terletak di wilayah perbatasan Daerah Istimewa Yogyakarta dan Jawa Tengah, tampak diselimuti abu vulkanik erupsi Gunung Kelud. “Jadi, dinilai berbahaya jika dikunjungi oleh wisatawan karena kawasan tersebut licin oleh abu khususnya di bangunan Candi Prambanan. Kami belum mengetahui sampai kapan taman wisata tersebut dibuka kembali, “katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya