SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

<p><strong>Madiunpos.com, TUBAN</strong> — Alat <em>crane</em> dioperasikan untuk <a title="Jembatan Lamongan-Tuban Ambrol, Sejumlah Kendaraan Terjun ke Sungai" href="http://news.solopos.com/read/20180417/496/910900/jembatan-lamongan-tuban-ambrol-sejumlah-kendaraan-terjun-ke-sungai">mengevakuasi bangkai tiga truk</a> yang tercebur ke Sungai Bengawan Solo saat jembatan Cincin Lama Babat Widang yang menghubungkan Lamongan-Tuban di Jawa Timur ambrol. Pada Rabu (18/4/2018)<em>,crane</em> yang ditempatkan di bagian selatan arah ke Kecamatan Babat, Lamongan.</p><p><span>Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Tuban Joko Ludiyono di Tuban, Rabu, menjelaskan teknik evakuasi tiga truk dengan memanfaatkan <em>crane</em>&nbsp;kemudian menyeret truk ke arah selatan.</span></p><p><span>Dengan demikian, lanjut dia, posisi <em>crane</em>&nbsp;di bagian selatan jembatan Widang, bukan di bagian utaranya. Teknik evakuasi tiga truk itu, menurut dia, sesuai rekomendasi yang diberikan Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional VIII Direktorat Jenderal Bina Marga Kementerian PUPR.</span></p><p><span>"Saat ini <em>crane</em>&nbsp;dari CV Berdikari, Jenu, Tuban, sudah di lokasi Jembatan Widang," katanya.&nbsp;</span>Selain itu, lanjut dia, juga akan didatangkan <em>crane</em>&nbsp;dari Joint Operating Body (JOB) Pertamina-Petrochina East Java (PPEJ).</p><p>Sesuai laporan Kapolsek Widang Tuban AKP Totok Wijanarko, <a title="Fakta Runtuhnya Jembatan Cincin Lama Lamongan-Tuban" href="http://soloraya.solopos.com/read/20180323/489/905381/pencurian-solo-curi-emas-10kg-karyawan-toko-emas-doro-terancam-6-tahun-penjara">Jembatan Widang bagian barat ambrol</a>, Selasa (17/4/2018) sekitar pukul 11.05 WIB.</p><p>Ketika itu di Jembatan Widang bagian barat melintas kendaraan truk dengan nomor pol D 8569 UE yang dikemudikan Saiful Arif warga Desa Kembangan, Kebomas, Gresik, berjalan paling depan dari arah Surabaya menuju Tuban.</p><p>Sedangkan kendaraan truk Varia Usaha W 9352 US yang dikemudikan Muchlisin warga Desa Banter, Kecamatan Benjeng, Gresik, tanpa kernet berada di belakang truk itu.</p><p>Saat itu melaju sebuah kendaraan truk dengan kepala putih yang belum diketahui nomornya juga pengemudinya akan menyalip kendaraan truk S-8569-UE, posisi beriringan. "Saat itulah jembatan patah. Ketiga kendaraan (truk) berada di sebelah selatan garis jembatan yang patah," katanya menjelaskan.</p><p>Dalam kejadian ambrolnya Jembatan Widang dengan panjang lebih dari 50 meter, Muchlisin selamat, namun menderita luka-luka akibat <a title="Berita Terpopuler: Kronologi Kecelakaan Beruntun di Ngawi hingga Jembatan Lamongan-Tuban Ambrol" href="http://news.solopos.com/read/20180418/496/911104/berita-terpopuler-kronologi-kecelakaan-beruntun-di-ngawi-hingga-jembatan-ambrol-tuban-lamongan">truknya tercebur ke Bengawan Solo.</a></p><p>Selain itu, dua pengendara sepeda motor dengan nomor pol L 3466 DJ yaitu Ubaidilah Masum, warga Desa Gesikharjo, Kecamatan Palang, Tuban dan Muhammad Rizal Afifudin warga Desa Sumurgenuk, Kecamatan Babat, Lamongan, yang ikut tercebur ke Bengawan Solo, juga selamat.</p><p>"Arus kendaraan dari arah Tuban menuju Surabaya yang melewati Widang sekarang sepi. Kemungkinan beralih melalui pantura menuju Gresik," kata Kanit Reskrim Polsek Widang, Tuban Ipda Pol Ramlih.</p>

Promosi Siasat BRI Hadapi Ketidakpastian Ekonomi dan Geopolitik Global

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya