Solopos.com, SUKOHARJO -- Gudang ban di wilayah RT 002 RW 003 Desa Plumbon, Kecamatan Mojolaban, Kabupaten Sukoharjo, terbakar pada Selasa (20/4/2021). Kebakaran dipicu hubungan pendek arus listrik atau korsleting.
Beruntung tidak ada korban dalam peristiwa tersebut, namun kerugian ditaksir mencapai puluhan juta rupiah. Selain bangunan, kebakaran juga menghanguskan satu unit mobil Toyota Kijang.
Promosi Lebaran Zaman Now, Saatnya Bagi-bagi THR Emas dari Pegadaian
Berdasarkan informasi yang dihimpun Solopos.com, kebakaran gudang ban itu terjadi sekitar pukul 12.00 WIB. Saat itu gudang dalam kondisi kosong dan hanya dipenuhi tumpukan bahan baku ban.
Baca Juga: Cair Lebih Cepat, Pemkab Sukoharjo Siapkan Rp35,8 Miliar Untuk THR ASN
Secara tiba-tiba muncul asap mengepul yang diduga dari dalam gudang ban di Plumbon, Sukoharjo, yang terbakar. Warga di sekitar lokasi yang melihat kepulan asap langsung melaporkan kepada pemilik gudang yang rumahnya berada di Kota Solo.
Warga juga melaporkan kejadian ini ke pemadam kebakaran. Tak berapa lama terdengar suara ledakan dari dalam gudang tersebut. Sementara warga bersama-sama mencoba memadamkan api secara manual sambil menunggu petugas pemadam kebakaran tiba di lokasi.
"Saya dikabari ada kebakaran sekitar pukul 12.00 WIB dan langsung ke sini," ungkap pemilik gudang ban, Nur Haryanto, 42.
Baca Juga: Kasus Covid-19 Solo Mulai Merangkak Naik Lur, Prokes Jangan Kendur!
Beruntung saat terbakar di dalam gudang di Plumbon, Sukoharjo, itu tidak ada orang. Di dalam gudang hanya terdapat ratusan tumpukan ban berikut bahan bakunya.
Kerugian Belum Dihitung
Selain itu ada satu unit mobil Toyota Kijang. "Mobilnya itu tidak ada aki. Jadi akinya saya lepas. Dipasang jika mobil akan dipakai," katanya.
Ditanya berapa kerugian akibat kebakaran tersebut, Nur Haryanto mengaku belum bisa menghitungnya. Yang jelas satu unit mobil terbakar dan sebagian bangunan.
Baca Juga: Viral Avanza Adu Banteng Dengan Bus BST Solo Gara-Gara Terobos Jalur Contraflow
Kasi Pemadaman dan Invetigasi Pemadam Kebakaran Satpol PP Sukoharjo, Maryanto, mengatakan pemadaman api di gudang ban yang terbakar di Desa Plumbon dilakukan damkar Sukoharjo dibantu Kota Solo dan Kabupaten Karanganyar.
Kebakaran diduga terjadi karena korsleting atau hubungan arus pendek listrik. "Saat tiba di lokasi api sudah besar. Petugas langsung melokalisir kebakaran agar tidak merembet ke lainnya," katanya.
Hingga kini tim belum bisa menghitung berapa kerugian akibat peristiwa ini. Kebakaran tersebut menghanguskan bangunan dan satu unit mobil.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
