SOLOPOS.COM - Gubernur Jateng Ganjar Pranowo (kanan) mengunjungi Silihwarni, penderita lumpuh di Desa Buko, Kecamatan Wedung, Kabupaten Demak, Jateng, Rabu (18/10/2017). (Instagram-@ganjar_pranowo)

Gubernur Jateng Ganjar Pranowo dituding memanfaatkan kunjungannya ke Demak sebagai ajang pembentukan citra alias pencitraan belaka.

Semarangpos.com, DEMAK – Kunjungan Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Ganjar Pranowo ke sejumlah lokasi di Kabupaten Demak, Jawa Tengah (Jateng), Rabu (18/10/2017), menuai respons positif dari warganet setelah dirinya memamerkan beberapa foto kunjungannya itu di media sosial Facebook dan Instagram. Namun sebagian warganet menuding politikus PDIP tersebut memanfaatkan kunjungannya itu sebagai ajang pencitraan semata.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

[Baca juga Sungai Pelayaran Penuh Sampah, Warga Demak Kecewakan Gubernur]

Komentar miring warganet terkait kunjungan gubernur itu disampaikan melalui kolom komentar foto-foto kunjungan Ganjar ke SMAN 1 Dempet dan ke rumah warga Desa Buko, Kecamatan Wedung, Kabupaten Demak bernama Silihwarni yang mengalami kelumpuhan. Mereka menuding Ganjar memanfaatkan kunjungannya itu sebagai pencitraan semata.

Ekspedisi Mudik 2024

“Ini pencitraan bro biar terpilih lagi [di Pilgub Jateng 2018],” tuding pengguna akun Instagram @raudahharyanto.

“Pencitraan @ganjarpranowo,” timpal pengguna akun Instagram @koma_rudy.

Bahkan, ada warganet yang khawatir kunjungan-kunjungan Ganjar itu dimanfaatkan sebagai pembentukan citra menjelang Pemilihan Gubenur (Pilgub) Jateng 2017 saja. Mereka juga khawatir setelah Pilkada Jateng 2018 berakhir, Ganjar tak lagi aktif mengunjungi warganya seperti itu.

Muga bukan karena mendekati pilgub. Lanjut 2 periode,” tulis pengguna akun Facebook Imam Kardiono.

“Semoga misalkan bisa terpilih lagi ke 2x Bapak bisa aktif seperti ini. Gak hanya kalau mau dekat dekat Pilkada aja,” harap pengguna akun Facebook Agus Jiuq.

Menanggapi salah satu komentar miring itu, gubernur Jateng itu justru kembali bertanya mengenai kepercayaan warganet kepadanya. “Apa njenengan tetap curiga?” tanya Ganjar.

[Baca juga Gubernur Ganjar di Hitam Putih Trans 7, Tanggapi Santai Anggapan Pencitraan]

Meski demikian, Ganjar pernah menyatakan dirinya tak terlalu menggubris anggapan publik yang menuding dirinya kerap melakukan pembentukan citra di mata masyarakat. Saat tampil sebagai bintang tamu di acara Hitam Putih yang ditayangkan Trans 7, 11 November 2016 lalu, Ganjar mengungkapkan pencitraan merupakan hal normal dalam dunia politik. (Ginanjar Saputra/JIBI/Semarangpos.com)

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya