SOLOPOS.COM - Ilustrasi sweeping organisasi kemasyarakatan (JIBI/Solopos/Dok.)

Gubernur Jateng Ganjar Pranowo mendorong aparat menindak tegas pelaku sweeping.

Semarangpos.com, SEMARANG — Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mendorong aparat penegak hukum agar tidak ragu-ragu menindak tegas organisasi kemasyarakatan yang melakukan sweeping menjelang perayaan Hari Natal 2016 dan Tahun Baru 2017.

Promosi Program Pemberdayaan BRI Bikin Peternakan Ayam di Surabaya Ini Berkembang

“PP tentang ormas sudah ada, tinggal sosialisasikan, jalankan,” kata Gubernur Ganjar di Semarang, Selasa (20/12/2016).

Menurut dia, sweeping menggambarkan aksi yang terlihat mengerikan. Ia meminta tindakan yang tampil menyeramkan tersebut dihentikan. Kalaupun ada hal-hal yang dirasa masih belum pas, Ganjar mengingatkan bahwa hal-hal itu bisa saja dikomunikasikan tanpa perlu adanya sweeping oleh ormas.

“Kedepankan toleransi. Kami akan bantu komunikasikan apa yang kira-kira tidak pas,” ujarnya.

Ia meminta agar hal-hal yang menyejukkan lebih dikedepankan. “Misal, masih ada mal yang harus diingatkan ya diingatkan, ada komunitas yang perlu dingatkan, nanti diingatkan,” ucapnya.

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya