SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi
Solopos.com, CURITIBA – Grup E Piala Dunia 2014 antara Honduras vs Ekuador, berlangsung Sabtu (21/6/2014) pukul 05.00 WIB. Bagaimana prediksi Honduras vs Ekuador? Ini analisisnya.
Setelah sama-sama menelan kekalahan pada laga pembuka Grup E Piala Dunia 2014, Honduras dan Ekuador bakal berebut menghidupkan peluang lolos vke fase knock-out saat berhadapan di Stadion Arena da Baixada, Curitiba, Sabtu (21/6) pagi WIB.
Duel antara Swiss kontra Prancis di laga lain Grup E menyuguhkan peluang bagi Honduras dan Ekuador untuk menentukan masa depan mereka di Brasil. Memenangi laga ini akan memberi harapan untuk lolos dari penyisihan. Sementara kekalahan akan mengakhiri harapan terkualifikasi ke babak 16 besar.
Dalam laga ini, kedua tim memiliki koneksi melalui masa lalu pelatih mereka. Pelatih Ekuador saat ini, Reinaldo Rueda, pernah melatih Honduras dan memimpin tim dari Zona CONCACAF itu untuk kali pertama dalam 28 tahun ke putaran final Piala Dunia 2010 di Afrika Selatan.
Sementara pelatih Honduras saat ini, Luis Fernando Suarez, pernah menangani Ekuador. Selain itu, baik Rueda maupun Suarez berkebangsaan Kolombia. Dengan berbagai koneksi itu, banyak yang mengkhawatirkan pertandingan ini akan berakhir imbang tanpa gol.
Pada laga pembuka, Honduras ditekuk Prancis 0-3 sedangkan Ekuador menelan kekalahan 1-2 dari Swiss. Selain menelan kekalahan, Ekuador juga kehilangan gelandang Wilson Palacios yang dikartu merah. Dengan absennya Palacios, Rueda diprediksi bakal memberi kesempatan bagi pemain sayap muda berusia 21 tahun, Andy Najar, untuk melakukan debut di Piala Dunia.
Rueda juga menyaksikan barisan serangnya tumpul. Felipe Caicedo, pengganti Christian Benitez yang meninggal karena serangan jantung pada Juli tahun lalu, tidak efektif saat menghadapi Swiss. Pemain sayap Ekuador, Antonio Valencia dan Jefferson Montero, juga gagal menyulitkan pertahanan Swiss. Karena itulah Rueda dituntut memperbaiki lini serangnya agar lebih efektif di depan gawang lawan.
“Ini bukan waktunya bersedih. Kami menghadapi pertandingan lain dan kami harus maju. Kami tahu Honduras merupakan lawan sulit dan terorganisasi dengan baik dan ini akan menjadi pertandingan intens,” ujar Rueda dilansir Foxsport, Kamis.
Sementara Suarez mendapakan kritik permainan timnya terlalu kasar. Namun Suarez membela pasukannya. “Saya tidak berpikir kami berlebihan. Tentu saja kami harus kuat dan intens, namun kami menghormati pertandingan,” ujar Suarez dilansir Googlenews.