SOLOPOS.COM - Great Eastern Life Indonesia menggelar kelas literasi finansial untuk remaja SOS Children's Villages Semarang di Banyumanik, Kota Semarang, Jawa Tengah (Jateng) pada Sabtu (2/12/2023). (Istimewa)

Solopos.com, SEMARANG – Great Eastern Life Indonesia menggelar kelas literasi finansial untuk remaja SOS Children’s Villages Semarang di Banyumanik, Kota Semarang, Jawa Tengah (Jateng) pada Sabtu (2/12/2023) pukul 13.30 WIB-15.30 WIB. Kelas khusus tersebut menggambil tema Reach for Great Generation “Jadi Hebat Kelola Finansial Ala Generasi Muda”.

Berdasarkan keterangan yang diterima Solopos.com, kelas literasi finansial kali itu menghadirkan dua narasumber keren, yakni Financial Planner, Himawan Adhi dan Shinta Irawan, Finansial Advisor Region 7 Great Eastern Life Indonesia. Kelas khusus diikuti 32 anak muda dari usia SMP hingga mahasiswa.

Promosi BRI Kantor Cabang Sukoharjo Salurkan CSR Senilai Lebih dari Rp1 Miliar

Acara berjalan seru karena salah satu pembicara melakukan financial check up secara sederhana dengan melibatkan seluruh peserta. Mereka mengajak para peserta menata uang saku dan merencanakan keuangan saat nanti sudah berpenghasilan.

Financial Planner, Himawan Adhi, mengatakan pentingnya mengelola keuangan bagi anak muda sehingga menjadi terbiasa menyeimbangkan penghasilan dengan pengeluaran sejak dini. Dia mencontohkan pengalaman pribadinya saat gagal mengelola dan merencanakan keuangan demi memenuhi kebutuhan hidup. Ia gagal mendefinisikan kebutuhan dan keinginan sehingga terjerat utang dan terpaksa menjual aset untuk membayar pinjaman.

“Kebutuhan adalah segala sesuatu yang kita butuhkan untuk kelangsungan hidup sedangkan keinginan adalah segala suatu yang ingin kita peroleh sehingga timbul kepuasan sesaat. Banyak orang mampu bekerja namun tidak bisa mengelola keuangan. Tujuan literasi keuangan agar bisa mengelola urusan uang dengan baik sehingga menyeimbangkan antara pemasukan dan pengeluaran,” papar Adhi

Untuk itu Adhi mengenalkan anak muda tentang asuransi dan melalukan investasi untuk menopang kehidupan. Namun, dia mengingatkan agar jeli memilih asuransi dan investasi yang legal. “Investasi harus hati-hati kadang menggiurkan namun bisa jadi menyesatkan. Maka pastikan [investasi pada hal] yang legal and logis. Asuransi ini juga bisa menjadi pilihan untuk membantu kita di masa depan. Ini akan bermanfaat untuk adik-adik sekalian nanti,” jelasnya.

Hal senada disampaikan Finansial Advisor Region 7 Great Eastern Life Indonesia, Shinta Irawan. Dia menyinggung pentingnya memiliki asuransi untuk memastikan perlindungan terhadap diri sendiri dan keluarga di masa kini dan masa depan. Menurutnya tidak ada yang bisa mencegah peristiwa tak terduga, seperti sakit, kecelakaan, bencana alam, dan lainnya tetapi orang bisa merencanakan perlindungan terhadap risiko akibat kejadian tidak terduga tersebut.

“Asuransi sangat penting untuk menghadapi kejadian tidak terduga karena asuransi adalah sebuah perlindungan terhadap risiko kerugian finansial akibat kejadian tidak terduga,” tutur Shinta saat memberikan paparan.

Para peserta memanfaatkan kesempatan itu dengan melontarkan beberapa pertanyaan pada sesi tanya jawab. Salah satunya pelajar yang duduk di bangku kelas XII SMA. Dia bertanya tips agar konsisten menabung. Peserta lainnya menanyakan tentang kebijakan asuransi. Misalnya, apabila asuransi tidak terpakai apakah uang yang dibayarkan sebagai premi bisa diambil dan bagaimana seseorang yang tidak memiliki asuransi.

“Kak Shinta. Kalau asuransi tidak dipakai apakah bisa diambil lagi uangnya?” tutur salah satu peserta kelas literasi finansial.

Peserta lainnya menanyakan tentang perbedaan asuransi jiwa dan asuransi kesehatan. Shinta menanggapi pertanyaan tersebut. Dia menyebut bahwa pertanyaan-pertanyaan tersebut sering dilontarkan orang yang hendak mendapatkan perlindungan dari asuransi.

“Pertanyaannya sangat bagus ya. Asuransi jiwa ini untuk perlindungan terkait kondisi seseorang sehingga menyebabkan meninggal dunia. Kalau asuransi kesehatan itu untuk cover rumah sakit, rawat inap, seperti BPJS. Kalau BPJS ada limitnya. Ya nanti kalau adik-adik sudah punya penghasilan boleh upgrade lagi yang lebih bagus jadi untuk penangangan di rumah sakit lebih bagus,” jawab Shinta.

Mengelola Keuangan

Great Eastern Life Indonesia menggelar kelas literasi finansial untuk remaja SOS Children's Villages Semarang di Banyumanik, Kota Semarang, Jawa Tengah (Jateng) pada Sabtu (2/12/2023). (Istimewa)
Great Eastern Life Indonesia menggelar kelas literasi finansial untuk remaja SOS Children’s Villages Semarang di Banyumanik, Kota Semarang, Jawa Tengah (Jateng) pada Sabtu (2/12/2023). (Istimewa)

Para peserta mengaku puas dengan kelas literasi finansial. Mereka menyampaikan kegembiraan karena berkesempatan mengikuti kegiatan pada Sabtu siang hingga sore itu. Mereka mengaku mendapat tambahan pengetahuan baru tentang keuangan, khususnya bagi anak muda.

“Menurut saya acaranya seru. Tadi belajar tentang asuransi, langkah-langkah bagaimana memilih asuransi yang tepat, lalu mengelola keuangan. Saya senang karena mendapat ilmu baru ini. Kalau udah dapat info mulai dari awal, dari SMA begini, nggak akan terlibat [pinjaman online] pinjol-pinjol karena literasi keuangan sudah ada,” ujar peserta lain yang hadir pada kelas literasi finansial Great Eastern Life Indonesia.

Head of Bancassurance Great Eastern Life Indonesia, Rudiman, mengatakan kelas literasi finansial kali itu untuk memberikan pandangan dan ilmu baru kepada anak muda tentang pentingnya pengetahuan dan keterampilan mengelola keuangan dalam kehidupan. Ia berharap kegiatan ini dapat memberikan manfaat bagi para anak muda.

“Hari ini kami bersama dua narasumber Mas Adhi [Himawan Adhi] dan Kak Shinta [Shinta Irawan] bisa sharing bersama adik-adik [SOS Children’s Villages]. Ini bagian dari upaya kami untuk mengembangkan literasi keuangan di kalangan anak muda. Saya percaya adik-adik ke depan bisa mendapatkan manfaat dari acara ini. Bagaimana mengelola keuangan ketika sudah mendapat penghasilan,” katanya saat memberikan sambutan.

Village Director SOS Children’s Villages di Semarang, Ardik Setiawan, mengapresiasi kegiatan literasi keuangan yang dikemas dalam bentuk kelas literasi finansial tersebut. Ardik menuturkan kegiatan itu bermanfaat untuk memberikan pengetahuan, ilmu, dan keterampilan tambahan kepada anak muda SOS Children’s Villages.

“Kami berterima kasih atas kehadiran rekan-rekan Great Eastern Life Indonesia juga Solopos Media Group yang sudah bekerja keras menyelenggarakan acara ini. Kegiatan literasi keuangan sangat penting untuk menyiapkan para remaja, anak muda kita tentang kesiapan merencanakan keuangan, skill mereka mengelola keuangan. Nantinya mereka bisa berdaya secara finansial. Mudah-mudahan bermanfaat,” ungkap Ardik.

Selain kelas literasi finansial, Great Eastern Life Indonesia juga menggandeng RS Hermina Banyumanik untuk mengecek kesehatan para ibu pendamping dan anak-anak di SOS Children’s Villages. Kegiatan tersebut dilaksanakan sebelum kelas literasi finansial. Pengecekan kesehatan untuk memastikan seluruh partisipan program di SOS Children’s Villages dalam keadaan baik.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya