MODIFIKASI--Puluhan sepeda motor modifikasi mengikuti Autoblitz Competition di Atrium Solo Grand Mall, Kamis (17/5/2012). Para penggemar automotif khususnya sepeda motor modifikasi dari berbagai tempat mengikuti adu kreatifitas di ajang tersebut.
( Sunaryo Haryo Bayu/JIBI/SOLOPOS)
Atrium Solo Grand Mall (SGM), Kamis (17/5/2012), berubah menjadi arena pamer motor. Bukan sembarang motor yang dipasang di tempat itu, melainkan motor-motor hasil modifikasi. Keunikan motor-motor di ajang Grand Auto Blitz Competition ini memancing rasa penasaran pengunjung mal. Maka tak heran, atrium SGM dipadati pengunjung sejak dibuka sekitar pukul 10.00 WIB.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Diah, siswa SMP Warga Solo, misalnya, beberapa kali mengarahkan smartphone miliknya ke arah motor-motor modifikasi tersebut. Sebuah modifikasi motor matik berwarna dasar putih rupanya menarik perhatian gadis berambut panjang ini. “Aku suka sekali. Ingin juga, sayangnya belum punya uang untuk modifikasi motor,” katanya, saat disapa Solopos.com, di lokasi pameran, Kamis (17/5/2012).
Lain Diah, lain pula Fredi. Remaja warga Serengan ini tak sekedar melihat wajah baru motor modifikasi. Dia, yang juga hobi mengutak-atik tampilan motor itu, meneliti satu persatu modifikasi motor yang ditampilkan di ajang pameran tersebut. Dia bahkan menaksir berapa biaya untuk masing-masing modifikasi. “Kalau lihat tampilannya, minimal butuh modal Rp5 juta-Rp6 juta untuk modifikasi,” ungkap Fredi.
Dia mengakui modifikasi motor kini tengah jadi tren. Fredi pun betah berlama-lama di pameran. Di atrium SGM memang ada banyak macam motor modifikasi peserta kompetisi. Penyelenggara sengaja membagi kompetisi tersebut dalam lima kelas; pemula, air brush, sport, funky dan perang ceper.
Modifikasi kelas air brush yang banyak menyedot pengunjung adalah motor yang menampakkan wajah sejumlah pahlawan nasional. Ada Diponegoro, ada RA Kartini, ada pula sejumlah tokoh pahlawan lain.
Project Officer Grand Auto Blitz Competition, Bayu Shiepheh menerangkan ajang kali ini adalah kegiatan kedua yang dihelat pihaknya. Kegiatan serupa pernah digelar di akhir 2011. Di ajang ini, pihaknya ingin mendorong pecinta modifikasi motor untuk berkreasi dengan bebas. Apalagi, Bayu menyadari modifikasi motor kini sedang tren di kalangan anak muda.
Kompetisi diikuti lebih dari 40 orang peserta. Para peserta diminta menampilkan kreasi mereka mulai Rabu (16/5/2012) hingga Kamis ini. Pada Kamis siang, pihak penyelenggara melakukan penilaian motor modifikasi terbaik. Penyelenggara menyiapkan hadiah total Rp12 juta bagi pemenang.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
