Solopos.com, SRAGEN — Bupati Sragen, Kusdinar Untung Yuni Sukowati, mengikuti gowes bersama jajaran aparatur sipil negara (ASN), Minggu (23/8/2020) pagi. Gowes pada acara tersebut menempuh jarak sekitar 30 km antara KecamatanSragen-Gunung Kemukus.
Dalam menempuh jarak sekitar 30 km itu, rombongan sempat beristirahat di sejumlah tempat seperti di underpass jalan tol Solo-Kertosono, Kantor Kecamatan Tanon dan Dukuh Bojong, Desa Hadiluwih. Rombongan gowes itu akhirnya tiba di Gunung Kemukus sekitar pukul 08.45 WIB.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
"Ini kegiatan yang seru. Tujuan pertama jelas untuk olahraga supaya sehat. Kedua untuk melihat kondisi jalan di Sragen dan ketiga untuk menyapa masyarakat," jelas Bupati saat ditemui Solopos.com di kompleks Gunung Kemukus.
Keluarga Korban Pembunuhan 4 Orang Di Duwet Baki Sukoharjo Berharap Pelaku Dihukum Mati
Ini adalah gowes keempat yang diikuti sang bupati bersama ASN. Sebelumnya, orang nomor wahid di lingkungan Pemkab Sragen itu juga mengikuti gowes dengan rute Sragen-Wonorejo, Kecamatan Kedawung, Sragen-Waduk Kembangan dan Sragen-alas karet di Kedawung.
Lebih Jauh
Rute gowes keempat kali ini relatif lebih jauh dibandingkan tiga gowes yang diikuti bupati sebelumnya. Bahkan, bupati Sragen yang akrab disapa Yuni itu sempat sempat ngos-ngosan saat gowes. "Kesulitannya tadi sempat ngos-ngosan di tanjakan Desa Gading. Kan dari Gabugan jalurnya terus menanjak," papar Bupati.
Yuni mengakui masih banyak jalan desa yang kondisinya kurang baik. Sejumlah ruas jalan kabupaten mengalami kerusakan di sana-sini. Bukan hanya itu, bupati juga menemukan kerusakan di jalan provinsi yakni Sragen-Gabugan-Sumberlawang.
Quotes Julid Bu Tejo di Filim Tilik yang Bikin Geregetan
"Jalan kecamatan banyak berlubang, padahal itu jalan protokol. Jalan provinsi juga demikian. Jalan desa juga banyak yang kondisinya kurang baik. Jadi, kami perlu lebih fokus lagi dalam memperbaiki jalan rusak," ucapnya.
Setelah menempuh jalur Sragen-Gunung Kemukus, rombongan Bupati melanjutkan perjalanan menuju rumah Sekretaris Daerah (Sekda) Sragen, Tatag Prabawanto, di Desa Ngandul, Sumberlawang.
Namun, kebanyakan anggota rombongan tidak kuat melintasi jalan menanjak di sebalah timur Jembatan Barong. Oleh karenanya, rombongan gowes bersama bupati Sragen itu harus turun dari sepeda untuk menuntun sepeda itu menuju jalan Solo-Purwodadi.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
