Gotong Royong juga Harus Menyejahterakan

KULONPROGO—Bupati Kulonprogo, Hasto Wardoyo mencananggkan Bulan Bakti Gotong Royong Masyarakat (BBGRM) ke-10 dan Hari Kesatuan Gerak PKK ke-41 di Balai Desa Banyuroto Kecamatan Nanggulan, Selasa (21/5/2013).Kegiatan itu mencakup bidang ekonomi, sosial budaya dan lingkungan.

Dalam sambutannya, Hasto menandaskan gotong royong jangan hanya dipandang dari aspek ekonomi semata tapi sebagai upaya mewujudkan kesejahteraan dan kebahagiaan bersama.

Promosi Sejarah KA: Dibangun Belanda, Dibongkar Jepang, Nyaman di Era Ignasius Jonan

“Untuk terus menumbuhkan semangat gotong royong dalam jiwa masyarakat tentunya menjadi tanggung jawab bersama, karena disadari jumlah penduduk angka kemiskinan di Kulonprogo masih berkisar 23,7 persen dan berdasarkan jumlah KK berkisar 24,6 persen. Untuk itu harus berani menggelorakan semangat tiada hari tanpa gotong royong, harus benar-benar bisa diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari,”papar dia.

Sementara itu, Camat Nanggulan, Jazil Ambar Was’an, mengatakan swadaya masyarakat Nanggulan dalam pembangunan selama 2013 ini sebesar Rp 2,7 miliar.

Pada kesmepatan itu, bupati menyaksikan bazar dan pelayanan Keluarga Berencana di kompleks balai desa, pembangunan padat karya di Tawang, pengecoran jalan di Dlingo. Cor blok PNPM, pembangunan gedung PAUD, dan kegiatan lainnya.