SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Solopos.com, SOLO – Melacak keberadaan seseorang lewat Internet menjadi hal mudah di era digital ini. Kebanyakan orang tentu mengaktifkan fitur lokasi di smartphone untuk kepentingan tertentu. Bahkan, ada sejumlah aplikasi yang secara tidak langsung memaksa pengguna mengaktifkan fitur lokasi.

Perlu diingat, jejak digital seseorang di dunia maya tidak bisa dihapus begitu saja. Hal ini jelas sangat berbahaya, apalagi jika informasi tersebut dimanfaatkan pihak yang tidak bertanggung jawab. Guna membuat pengguna merasa lebih aman dan terlindungi, Google memberikan fitur terbaru di aplikasi peta mereka, Maps.

Promosi Antara Tragedi Kanjuruhan dan Hillsborough: Indonesia Susah Belajar

Dikutip dari GSM Arena, Jumat (3/5/2019), Google mengumumkan cara baru mengelola data pribadi pengguna. Beberapa pekan ke depan, Google bakal meluncurkan pilihan menghapus riwayat lokasi secara otomatis.

Selama ini, Google menggunakan data riwayat lokasi untuk merekomendasikan tempat penting atau jalur tercepat bagi pengguna. Fitur berbagi lokasi juga memudahkan pengguna mengawasi keberadaan keluarga dan teman dekat.

Pengguna sebenarnya diberi kebebasan menonaktifkan fitur lokasi. Jika diaktifkan, Anda bisa menghapus riwayat lokasi secara otomatis setelah 3-18 bulan. Namun, Anda harus menghapus riwayat lokasi secara manual.

Nah, dengan pembaruan dari Google nanti, Ada tidak perlu menghapus riwayat lokasi secara manual lagi. Riwayat lokasi yang bertumpuk bisa otomatis dihapus setelah waktu yang ditentukan. Hal ini jelas menambah keamanan pengguna, karena informasi yang dikumpulkan bisa dipakai lebih relevan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya