SOLOPOS.COM - Ilustrasi Artificial Intelligence (Antara)

Solopos.com, JAKARTA-Google tampaknya tengah bersiap untuk bersaing dengan ChatGPT. Perusahaan tiba-tiba mengumumkan rencana siarang langsung berjudul “Google Presents: Live from Paris” yang dijadwalkan pada Rabu (8/2/2023).

Selain itu, perusahaan induk Google Alphabet Inc diperkirakan berinvestasi hampir US$400 juta atau setara Rp6 triliun untuk startup kecerdasan buatan Anthropic. Perusahaan rintisan tersebut belakangan digadang-gadang bakal meluncurkan pesaing ChatGPT.

Promosi Mudik: Traveling Massal sejak Era Majapahit, Ekonomi & Polusi Meningkat Tajam

Dalam pengumumannya, Google menyatakan sedang menata ulang cara orang menelusuri, menjelajahi, dan berinteraksi dengan informasi, serta menjadikannya lebih alami dan intuitif daripada sebelumnya.

“Bergabunglah bersama kami untuk mempelajari cara kami membuka akses informasi yang lebih besar bagi orang di mana saja, melalui Cari, Maps, dan seterusnya,” demikian kata Google dikutip dari Mashable, Minggu (5/2/2023).

Kendati belum bisa dipastikan apakah Google benar-benar akan meluncurkan produk atau layanan baru selama acara tersebut, ada indikasi bahwa acara itu merupakan respons perusahaan terhadap kehadiran chatbot kecerdasan buatan OpenAI yang berkembang pesat, yakni ChatGPT.

Sebelumnya, berdasarkan laporan New York Times baru-baru ini, induk Google, Alphabet, telah mengisyaratkan ‘kode merah’ internal setelah kemunculan ChatGPT yang dianggap sebagai ancaman eksistensial bagi bisnis pencariannya.

Sementara itu, CNBC melaporkan bahwa Google sedang menguji beberapa alat AI baru, termasuk chatbot yang disebut “Apprentice Bard”.

Sedangkan mengutip The Verge, CEO Google Sundar Pichai membeberkan bahwa perusahaan memiliki rencana besar di bidang AI selama beberapa bulan ke depan dan telah mempersiapkannya sejak awal tahun lalu.

Dia tidak merinci lebih lanjut terkait rencana besar tersebut. Namun, dikatakan bahwa Google akan membiarkan orang “berinteraksi secara langsung” dengan “model bahasa terbaru dan paling kuat sebagai pendamping untuk pencarian”. Menariknya, konferensi I/O Google kemungkinan akan berlangsung pada Mei 2023.

Namun, acara Rabu itu tiba-tiba muncul dan mungkin saja popularitas besar ChatGPT yang mendorong Google untuk bertindak cepat.

 

Investasi Rp6 Triliun

 

Sementara ity, perusahaan induk Google Alphabet Inc diperkirakan berinvestasi hampir US$400 juta atau setara Rp6 triliun untuk startup kecerdasan buatan Anthropic.

Perusahaan rintisan tersebut belakangan digadang-gadang bakal meluncurkan pesaing ChatGPT, chatbot kecerdasan buatan (AI) besutan OpenAI yang tengah banjir popularitas.

Dilansir dari Bloomberg Minggu (5/2/2023), kabar investasi jumbo Google dibagikan seseorang yang mengetahui kesepakatan tersebut.

Namun, baik Google maupun Anthropic menolak mengomentari investasi tersebut. Lepas dari semua itu, secara terpisah keduanya telah mengumumkan akan bekerja sama. Disampaikan bahwa Anthropic akan menggunakan layanan komputasi awan (cloud) Google.

Kesepakatan itu menandai aliansi terbaru antara raksasa teknologi dan startup AI saat bidang AI generatif, teknologi yang dapat menghasilkan teks dan seni dalam hitungan detik tengah memanas.

“Kesepakatan itu memberi Google saham di Anthropic, tetapi tidak mengharuskan startup menghabiskan dana untuk membeli layanan cloud dari Google,” kata seorang sumber yang enggan disebutkan namanya.

Secara terpisah, CEO Google Cloud Thomas Kurian menilai AI telah berevolusi dari penelitian akademik menjadi salah satu pendorong terbesar perubahan teknologi.

Hal ini otomatis menciptakan peluang baru untuk pertumbuhan dan peningkatan layanan di semua industri. Untuk itu, dia menyebut Google Cloud menyediakan infrastruktur terbuka untuk startup AI generasi berikutnya.

“Dan kemitraan kami dengan Anthropic adalah contoh yang bagus tentang cara kami membantu pengguna dan bisnis memanfaatkan kekuatan AI yang andal dan bertanggung jawab,” ucap dia.

Anthropic didirikan pada 2021. Perusahaan telah merilis tes terbatas chatbot baru bernama Claude untuk menyaingi ChatGPT OpenAI yang sangat populer pada Januari 2023. Namun startup seperti Anthropic, pada gilirannya, membutuhkan dana dan sumber daya komputasi awan atau cloud-computing yang dapat disediakan oleh raksasa teknologi seperti Google.

Saat mengumumkan kesepakatan tersebut, Google mengatakan divisi cloud-nya akan meminjamkan kekuatan komputasi dan chip AI canggih yang rencananya akan digunakan Anthropic untuk melatih dan menerapkan produk AI di masa depan. Saat ini, Claude belum dirilis ke publik, tetapi Anthropic berencana memperluas akses ke chatbot dalam beberapa bulan mendatang.

Artikel ini telah tayang di Bisnis.com dengan judul “Google Guyur Calon Pesaing ChatGPT Rp6 Triliun”



 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya