SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

SAN FRANCISCO--Google Inc akan memangkas sekitar 4.000 pekerja di unit perusahaannya, Motorola Mobility Holdings Inc. Jumlah itu setara 20% dari total pekerja di perusahaan itu.

Sekitar 2/3 dari pengurangan pekerja itu akan berada di luar Amerika Serikat. Google juga akan menutup sekitar 1/3 dari 90 fasilitas Motorola Mobility dan menyederhanakan portofolio produk nirkabelnya. Google menyatakan pemangkasan itu akan mendatangkan pesangon tidak lebih dari US$275 juta.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Larry Page yang menjadi CEO Google pada tahun lalu merampingkan perusahaan tersebut untuk mendorongnya ke pasar perangkat keras. Google, pemilik mesin pencari paling populer di dunia, menyelesaikan pengambilalihan Motorola Mobility pada Mei sebagai pengambilalihan terbesarnya, meningkatkan portofolio patennya dan persaingannya dengan Apple Inc. Motorola dibeli sekitar US$12,4 miliar.

“Google mencoba fokus pada susunan ponsel pintar yang lebih luas. Warisan ponsel fitur, meski masih penting di banyak negara seperti India, tidak selalu bisa mengambil keuntungan dari kompetensi Google,” tutur analis di Pivotal Research Group Brian Wieser seperti dikutip Bloomberg.

Google mengatakan dalam pengajuannya, perubahan dirancang untuk mengembalikan keuntungan perangkat mobile Motorola.

“Investor sebaiknya berharap untuk melihat variabilitas pendapatan signifikan dari Motorola dalam beberapa kuartal mendatang,” papar Google.

Sementara pengeluaran lebih rendah cenderung meninggalkan dampak negatif langsung terhadap pendapatan, Google melihat tindakan ini merupakan langkah kunci bagi Motorola mencapai keuntungan yang berkelanjutan.

Sumber menyebut Google telah mengguncang manajemen Motorola, menghilangkan 40% dari jumlah orang yang menjabat wakil presiden. Motorola berharap strategi ini dapat menciptakan peluang baru dan membantu mengembalikan keuntungan dari perangkat mobile.

Motorola Mobility menyumbang pendapatan US$1,25 miliar pada kuartal kedua. Secara keseluruhan, penjualan sebesar US$12,2 miliar lebih besar dibandingkan dengan pendapatan tahun sebelumnya US$9,03 miliar.

Pemimpin unit Motorola Dennis Woodside mengatakan Google berencana menggunakan divisi Motorola untuk memproduksi ponsel pintar dan tablet yang dapat membantu mengatur laju inovasi di bisnis mobile.

“Ini adalah kesempatan besar untuk benar-benar menunjukkan bahwa Android bisa melakukannya dengan baik, dikemas baik, dan dipasarkan dengan baik,” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya