SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

<p><strong>Solopos.com, JAKARTA -&nbsp;</strong><a href="http://teknologi.solopos.com/read/20180418/484/911040/google-rancang-mikroskop-pintar-pendeteksi-kanker&amp;sa=U&amp;ved=0ahUKEwiVq4_m5NDaAhUMs48KHfs0D0MQFggHMAE&amp;client=internal-uds-cse&amp;cx=018416269537951269962:n6yezv585sk&amp;usg=AOvVaw1O_4YNznN4BWZdQ1P233kD">Google</a> baru saja mengungkap sistem aplikasi pesan baru, Chat. Sebuah aplikasi yang diklaim dapat menggantikan layanan SMS yang sudah ketinggalan zaman.</p><p>Dilansir <em>The Verge</em>, Senin (23/4/2018), layanan Chat menggunakan standar pengiriman pesan tercanggih yang dinamakan Rich Communication Services (RCS). Pengunaan RCS dapat membuat pengiriman pesan pendek akan terasa lebih menyenangkan. Sebab, pesan yang dikirim dapat lebih panjang. Selain itu, file photo juga akan terlihat lebih jernih.</p><p>Tidak seperti Whatsapp atau Facebook, layanan Chat tidak memerlukan akun khusus. Nantinya, Chat akan menjadi layanan messaging default di setiap ponsel Android.</p><p>Sebagaimana diketahui, Android masih menggunakan pesan teks SMS standar, yang terbatas pada jumlah karakter kualitas pesan multimedia yang buruk. Kehadiran Chat diharapkan dapat membuat layanan messaging Android setara dengan iMessage yang dimiliki Apple.</p><p>Layanan Chat baru akan tiba di ponsel Android tahun depan. Untuk menggunakan Chat, pastikan bahwa perangkat Anda sudah menggunakan standar RCS. Sejauh ini, Samsung, LG, Huawei, dan HTC, sudah menggunakan RCS.</p>

Promosi Ijazah Tak Laku, Sarjana Setengah Mati Mencari Kerja

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya