SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Jakarta–Gagal dengan usulan dana aspirasi Rp 15 miliar per anggota DPR, Partai Golkar mulai dengan usulan baru Rp 1 miliar per desa. Meski mulai mendapat kritikan atas usulan yang terakhir, partai beringin tetap memperjuangkan dana yang dianggap akan memeratakan pembangunan daerah itu.

“Inti dari semua substansi, kami dari Partai Golkar berkepentingan untuk memeratakan dana APBN untuk pembangunan daerah,” kata Ketua DPP Partai Golkar Priyo Budi Santoso di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Kamis (10/6).

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Priyo mengatakan, filosofi dana Rp 1 miliar per daerah juga sama dengan dana aspirasi Rp 15 miliar per anggota DPR. “Agar dana APBN  tidak tersentral ke pusat, tapi terdistribusi ke daerah,” jelasnya.

Ditanya bagaimana mekanisme penyampaian Rp 1 miliar ke desa, Priyo mengatakan, “Dari pusat transfer langsung ke desa.” jawabnya.

Priyo berharap usulan dana Rp 1 miliar untuk 73.906 desa/kelurahan seluruh Indonesia bisa direspon dengan baik oleh partai-partai lain di parlemen. Seandainya pun berujung penolakan seperti dana aspirasi, Golkar pun mengaku tak masalah.

“Ya namanya juga usaha. Kita mau buat terobosan untuk pemerataan pembangunan,” kata dia.

dtc/isw

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya