Solopos.com, JAKARTA — Ketua Dewan Pakar Partai Golkar Agung Laksono mengatakan rapat pleno yang diikuti anggota Dewan Pakar Partai Golkar telah memutuskan untuk mengusulkan 4-5 nama untuk mengisi jabatan menteri kabinet. Hal ini akan diajukan setelah Jokowi dipastikan kembali memimpin pemerintahan.
Kendati demikian, Agung belum mau menyebutkan nama-nama yang akan diusulkan jadi menteri tersebut. Menurutnya, jumlahnya akan meningkat dari dua menteri yang ada saat ini.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
“Golkar berharap dapat jatah menteri kalau Jokowi kembali jadi presiden,” ujar Agung kepada wartawan, Senin (27/5/2019).
Agung menilai wajar usulan itu disampaikan karena Partai Golkar meraih kursi terbanyak kedua setelah PDIP dalam Pemilu 2019. Golkar berhasil meraih 85 kursi di bawah PDIP yang mendapatkan 128 kursi di Senayan.
Meski demikian, menurut Agung, Dewan Pakar tidak secara spesifik mengusulkan nama-nama kader yang cocok dicalonkan sebagai menteri. Selain itu, yang berhak menentukan nama dan mengusulkan langsung kepada Jokowi adalah Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Golkar.
Agung menambahkan, banyak kader Golkar yang cocok mengisi pos kementerian di bidang ekonomi dan sosial. Menurutnya, Golkar memiliki nama-nama yang tepat yang bisa cepat melangkah selain melakukan inovasi serta cepat mengeksekusi dan mengimplementasikan program pemerintah.
Sebelumnya, dalam beberapa kesempatan, Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar berharap mendapatkan jatah 10 kursi menteri nantinya kalau Presiden Jokowi kembali terpilih.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
