SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Solopos.com, LONDON – Dari lima liga top di Eropa, hanya Liga Premier Inggris yang belum memanfaatkan sistem Video Assistant Referee (VAR). Penyelenggara Liga Premier Inggris baru akan mempergunakannya musim depan.

Pemakaian VAR musim ini di sepak bola Inggris sebatas di Piala FA dan Piala Liga. Seiring dengan menunggu pemakaian VAR di Liga Premier Inggris, beberapa tim menjadi “korban” keputusan kontroversial wasit. Salah satunya, Watford saat melawan Manchester City di Etihad Stadium, Manchester, Minggu (10/3/2019) dini hari WIB.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Gol pembuka City yang dilesakkan Raheem Sterling pada menit ke-46 berbau offside. Saat itu, Sterling jelas-jelas berada di depan barisan bek Watford ketika striker City, Sergio Aguero, menerima umpan panjang Ilkay Gundogan. Bola sempat ditepis bek kanan Watford, Daryl Janmaat, sebelum diteruskan Sterling untuk merobek gawang Ben Foster.

Ekspedisi Mudik 2024

Hakim garis sebenarnya telah mengangkat bendera offside. Tapi setelah dilakukan diskusi, wasit Paul Tierney memutuskan mengesahkan gol tersebut dengan alasannya Sterling tidak dalam kondisi aktif saat Aguero menerima bola dari Gundogan.

Bos City, Josep “Pep”Guardiola, sendiri mengakui gol pembuka timnya seharusnya tidak disahkan karena beraroma offside. Eks pelatih Barcelona dan Bayern Munich dari Spanyol itu lantas meminta maaf kepada Watford dan sang pelatih, Javi Garcia, yang juga kompatriotnya.

“Gol pertama offside, saya minta maaf. Saya tidak tahu, namun seharusnya ada solusi mudah dan musim depan bisa dilakukan. Dengan VAR, itu tidak akan jadi masalah, itu akan lebih adil,” ujar Guardiola, seperti dilansir Dailymail.co.uk.

Sebelum musim 2018/2019 bergulir, lebih banyak klub Liga Inggris yang menentang penggunaan VAR. Padahal VAR sudah dibuktikan di turnamen sekelas Piala Dunia 2018. Penggunaan VAR baru disetujui untuk musim 2019/2020. Di mana setidaknya harus terdapat 14 klub yang memberikan suara untuk pemakaian teknologi dengan monitor ini.

“Di awal musim ini, Manchester City memberi suara untuk menginstal VAR. Namun beberapa klub tidak menyetujuinya. Semoga musim depan, seperti di negara-negara lain di Eropa, kami bisa menginstalnya,” lanjut Guardiola.

City akhirnya menuntaskan pertandingan dengan kemenangan 3-1. Sterling melengkapi penampilannya dengan hattrick. Sedangkan satu-satunya gol balasan Watford dilesakkan Gerard Deulofeu.

Sementara Javi Garcia masih menyayangkan gol pembuka City yang disahkan wasit walau secara kasat mata terlihat offside. “VAR hanya mengurangi kesalahan [wasit], namun saya yakin [tanpa VAR] tetap saja kesalahannya terlihat jelas. Menurutku, itu jelas. Saat Aguero menyentuh bola, Sterling dalam posisi offside, jelas sekali posisinya offside, mungkin dua meter,” jelas Garcia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya