<p lang="zxx"><b>Solopos.com, SOLO –</b> Layanan Goggles yang diluncurkan pada 2009 akhirnya dihentikan oleh Google. Layanan ini dirancang khusus untuk memudahkan pencarian suatu informasi di mesin pencari menggunakan gambar.</p><p lang="zxx">Googles dapat mengidentifikasi gambar dan membaca kode QR untuk memberikan informasi mengenai gambar tersebut jika ada di <span>data </span><i>base.</i> <a href="http://teknologi.solopos.com/read/20180818/484/934888/warna-warni-google-doodle-sambut-asian-games-2018">Google</a> Goggles diperbarui untuk kali pertama sejak 2014. Namun, saat ini layanan tersebut telah dihentikan. Google menyarankan pengguna beralih ke Google Lens.</p><p><span lang="zxx">Dikutip dari </span><span lang="zxx"><i>Engadget, </i></span><span lang="zxx"><span>Senin (20/8/2018), Google Lens saat ini baru tersedia di sejumlah perangkat Android, seperti Google Pixel, Samsung Note 8, serta beberapa dari Sony. <a href="http://teknologi.solopos.com/read/20180817/484/934782/perlukah-aplikasi-penghemat-baterai-di-smartphone">Aplikasi</a> pintar buatan Google ini mampu mengenali objek dan memberikan informasi lengkap berkat kecerdasan buatan. </span></span></p><p lang="zxx"><span>Belakangan, <a href="http://teknologi.solopos.com/read/20180818/484/934869/5-fitur-khusus-google-sambut-asian-games-2018">Google</a> Goggles yang berjalan sejak 2009 itu dikabarkan telah kehilangan </span><span>peminat. Hal itu terjadi setelah berkembangnya teknologi kecerdasan buatan. Mereka mengklaim layanan Google Lens dapat memberikan kepuasan kepada pengguna dalam pencarian suatu informasi. </span></p>
Promosi Kisah Pangeran Samudra di Balik Tipu-Tipu Ritual Seks Gunung Kemukus