Solopos.com, SOLO– Gerbang Gladak serta Alun-alun Kidul menjadi kawasan Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat (Keraton Solo) yang bakal direvitalisasi pertama tahun ini. Kawasan itu dipilih karena menjadi pintu masuk keraton.
Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka telah menjelaskan rencana itu kepada Putra Mahkota Keraton Solo K.G.P.A.A. Hamengkunegoro Sudibya Rajaputra Narendra Mataram di Balai Kota Solo, Rabu (8/2/2023).
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
“Intinya sesuai pertemuan kemarin dengan Gusti Purboyo Gerbang Gladak dan Alun-alun, otomatis nanti Masjid Agung harus kami selaraskan,” kata Gibran ditemui wartawan setelah menerima kunjungan pengurus Masjid Agung Solo di Balai Kota Solo, Kamis (9/2/2023).
Menurut dia, gerbang Gladak serta Alun-alun selatan didahulukan karena menjadi pintu masuk utama menuju Keraton Solo. Revitalisasi dilakukan supaya ruang publik tampak bersih.
“Sebenarnya di suratnya ke Kementerian [PUPR] saya sisihkan Panggung Sangga Buwana juga, namun tergantung kecukupan anggaran ya. Tenang wae, bertahapan semua kayak revitalisasi Pura Mangkunegaran,” papar dia.
Gibran menjelaskan Ditjen Cipta Karya Kementerian Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat telh menyurvei Masjid Agung Solo. Nantinya Revitalisasi Keraton Solo dan Masjid Agung Solo menjadi paket dengan tender yang berbeda.
“Semoga bisa paralel karena Alun-alun Selatan maka Masjid Agung harus disentuh juga. Terutama halaman depan masjid,” papar dia.
Sementara itu, lanjut dia, penataan kawasan Baluwarti, Kecamatan Pasar Kliwon, Solo menjadi pekerjaan yang berbeda. Proyek itu didanai dari hibah dana Uni Emirat Arab (UEA) untuk Kota Solo.
Sebelumnya, Putra Mahkota Keraton Solo mengantarkan masterplan untuk revitalisasi Keraton Solo kepada Gibran di Balai Kota Solo, Rabu (8/2/2023). Putra Mahkota datang sesuai perintah Paku Buwana (PB) XIII.
“Kajian tetap dipakai sebagai acuan. Yang ini [masterplan] perintah khusus dari Sinuhun,” kata Gibran kepada wartawan. Dia mengatakan revitalisasi Keraton Solo dibiayai Kementerian PUPR.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
