Solopos.com, SOLO — Anak sulung Presiden Joko Widodo (Jokowi), Gibran Rakabuming Raka, dinilai memiliki peluang besar untuk menang jika maju dalam Pilkada Solo 2020.
Faktor status Gibran sebagai anak dari Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan sangat berpengaruh terhadap perolehan suara pengusaha martabak itu.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Penilaian itu disampaikan pengamat politik UNS Solo, Agus Riewanto, saat diwawancarai Solopos.com, Minggu (18/8/2019).
“Menurut saya peluang Gibran tetap paling besar bila serius mencalonkan diri. Cuma sampai sekarang kan belum ada pernyataan resmi dari Gibran. Tidak pakai parpol [independen] pun tetap saja dipilih, apalagi bila pakai parpol,” ujar Agus.
Agus menjelaskan satu-satunya kelemahan Gibran bila maju sebagai calon wali kota (cawali) Solo yaitu persoalan etika di mana dia merupakan anak dari presiden aktif. Masyarakat cenderung antipati terhadap politik dinasti dan beberapa waktu terakhir kampanye menentang politik dinasti cukup masif.
Agus mengakui sosok Gibran saat ini merupakan representasi dari generasi milenial yang punya potensi. Sepak terjangnya sebagai wirausahawan kuliner berhasil menyedot perhatian generasi milenial dan menginspirasi sebagian di antara mereka.
Tapi Agus tidak yakin Gibran bakal mendapat rekomendasi dari PDIP. Di internal PDIP Solo saat ini sudah muncul nama Achmad Purnomo dan Teguh Prakosa. Teguh merupakan kader murni PDIP yang telah berjuang dari bawah.
Sedangkan Achmad Purnomo kendati bukan kader murni PDIP yang berproses dari bawah, punya kedekatan dengan Ketua DPC PDIP Solo, F.X. Hadi Rudyatmo. Duetnya dengan Rudy terbilang cukup apik tanpa diwarnai persoalan negatif.
Di sisi lain, dukungan untuk Gibran maju Pilkada Solo terus berdatangan. Salah satunya dari Jokowi Centre Solo Raya yang beralamat di Jl. Kartika 5 RT 002/RW 021 Jebres. Mereka mendukung Gibran maju cawali dari parpol atau jalur independen.
“Baik nantinya melalui pintu parpol atau dari independen kami siap memberikan bantuan sepenuhnya untuk semua persyaratan yang dibutuhkan, tanpa syarat,” kata Ketua Jokowi Centre Solo Raya, Begawan Ary Duta, dalam siaran persnya.
Dia menuturkan munculnya nama Gibran Rakabuming Raka dalam bursa cawali Solo beberapa pekan terakhir memberikan warna positif pada Pilkada Solo. Apalagi Presiden Jokowi telah memberikan kebebasan kepada anaknya untuk berkarier di bidang politik.
“Berdasarkan pengalaman kita membutuhkan pemimpin yang kredibel, punya keberanian, berwawasan, jujur, dan amanah. Sosok Gibran sangat mungkin mempunyai kans untuk memimpin Solo lima tahun ke depan,” sambung dia.
Ary menilai Solo ke depan harus tumbuh menjadi kota yang modern dengan tidak meninggalkan wawasan dan akar budayanya. Untuk mewujudkan visi tersebut sosok muda berintegritas dan visioner yang sangat dibutuhkan Solo.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
