SOLOPOS.COM - Koordinator Kaukus Muda PKS Solo, Didik Hermawan (kanan) berfoto bersama Gibran Rakabuming Raka usai Ngopi Bareng Gibran di Haluan Kopi BTC, Selasa (10/3/2020) malam. (Istimewa)

Solopos.com, SOLO -- Sejumlah pendukung Gibran Rakabuming Raka pasang badan menanggapi tudingan bahwa putra Presiden Joko Widodo (Jokowi) itu tidak dibutuhkan PDIP di Pilkada Solo 2020.

Tudingan yang dinilai mendiskreditkan Gibran itu dinilai tidak akan berpengaruh terhadap cara pandang warga dalam melihat figur calon pemimpin mereka. Hal itu disampaikan kader senior DPC PDIP Solo, Purwono, saat dihubungi Solopos.com via ponsel, Rabu (1/7/2020).

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Menurut dia, PDIP butuh semua kadernya, termasuk Gibran, dalam kontestasi pemilihan umum (pemilu). Buktinya, menurut Purwono, PDIP menjaring dan menguji sejumlah bakal calon wali kota (cawali) dan bakal calon wakil wali kota (cawawali).

Tambah 2 Dari Baki dan Kartasura, Positif Covid-19 Sukoharjo Tembus 93 Orang

“Mekanisme dalam penjaringan ini PDIP membuka ruang, siapa pun boleh. Jadi PDIP butuh semuanya. Bukan tidak butuh Puguh, tidak butuh Gibran. PDIP butuh semuanya. Kalau ada yang menilai PDIP tidak butuh Gibran, salah itu,” kata dia.

Figur Yang Humanis

Pendapat senada disampaikan Ketua DPD Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Solo, Antonius Yogo Prabowo. Sebagai pendukung Gibran di Pilkada Solo 2020, Antonius meyakini apa yang disampaikan deklarator Relawan Garuda tak berpengaruh di tengah masyarakat.

Yoga panggilan akrabnya mengatakan selama berbulan-bulan terakhir, Gibran telah bekerja keras membuktikan sebagai figur yang humanis dan peduli. Setiap hari pengusaha kuliner itu blusukan kampung untuk berdialog dengan masyarakat.

Berseberangan Dengan Rudy, Legislator DPRD Solo Justru Dukung Pilkada Digelar Tahun Ini

Kegiatan itu juga dilakukan di masa pandemi Covid-19 oleh Gibran. Dia memberikan bantuan sembako untuk warga terdampak Covid-19 dan alat pelindung diri (APD) seperti masker, hand sanitizer, cairan disinfektan, dan baju hazmat.

“Dibantu para sukarelawannya Gibran terus berkeliling wilayah dalam misi kemanusiaan meringankan beban warga. Yang dibutuhkan masyarakat saat ini aksi nyata bukan sekadar retorika dan Gibran sudah menjalankannya,” tutur pendukung Gibran di Pilkada Solo itu.

Penuturan senada disampaikan Koordinator Kaukus Muda PKS Solo, Didik Hermawan, yang juga mendukung pencalonan Gibran Rakabuming sebagai cawali di Pilkada 2020. Dia menyatakan tak mau mencampuri urusan rumah tangga PDIP.

Rektor Uniba Solo Mengundurkan Diri Dari Jabatannya Di Tengah Aksi Unjuk Rasa, Ada Apa?

Tapi dia menilai Gibran adalah aset Kota Bengawan yang punya potensi besar untuk membawa Solo semakin baik ke depannya. “Dia sudah membuktikan sukses di bidang usaha kuliner di usia muda dan punya niat membangun Solo,” kata dia.

Survei Elektabilitas

Didik menilai pernyataan Kusumo Putro merupakan hak dan pandangan pribadinya. Tapi dia menilai mestinya pernyataan terkait hasil survei elektabilitas yang disampaikan Kusumo ke publik mempunyai pijakan data (referensi) yang kuat.

Keluarga Bantah ABK Ceper Klaten RAZ Bersaudara Dengan Penjual Dawet Positif Covid-19 Asal Pedan

Diberitakan sebelumnya, Deklarator Relawan Gerakan Rakyat untuk Daerah Kota Surakarta (Garuda), BRM Kusumo Putro, menyebut PDIP Kota Solo tidak membutuhkan Gibran untuk bertarung sebagai cawali di Pilkada Solo.

Sebaliknya, justru Gibran lah yang dinilai sangat membutuhkan PDIP Solo untuk mengantarnya menjadi Wali Kota Solo periode 2021-2024.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya