Solopos.com, SOLO – Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka kembali mengajukan Stadion Manahan Solo sebagai venue Liga 1. Saat ini pengajuan izin sudah dalam proses ke PT Liga Indonesia Bersatu (LIB) sebagai penyelenggara liga.
“Ya kami mengajukan lagi Solo tuan rumah Liga 1 dengan venue Stadion Manahan Solo. Saat ini pengajuan masih dalam proses, sudah diurus semua,” ujar Gibran saat dijumpai wartawan, Selasa (18/1/2022).
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Ia meyakini pengajuan itu akan disetujui karena secara umum infrastruktur Stadion Manahan Solo sudah layak. Apalagi Solo sudah berpengalaman jadi tuan rumah gelaran sepak bola profesional Liga 1 dan Liga 2.
Baca Juga: Piala Wali Kota Solo Diikuti Tim Liga 1, Gibran: Lha Persis Wis Promosi
Jika permohonan itu terkabulkan, tidak menutup kemungkinan Solo menjadi tuan rumah seri lanjutan setelah Seri 4 yang masih berlangsung di Bali. Solo bisa menjadi tuan rumah seri lima dan enam Liga 1.
Disinggung terkait adanya Solo jadi tuan rumah Liga 3 Nasional, ia mengaku belum mendapatkan wacana itu. “Kalau Liga 1 sudah pasti, Liga 1 yang kami kejar. Wong Persis Solo Liga 1. Kami sudah pengalaman jadi tuan rumah juga,” kata dia.
Sementara itu, Gibran memastikan Solo kembali menjadi tuan rumah IBL dan DBL pada akhir Februari hingga Maret mendatang. “Ya, Solo menjadi tuan rumah DBL. Kami sudah berkomunikasi dengan PT DBL Indonesia. Kemudian untuk IBL, kami juga jadi tuan rumah, rencananya Maret,” kata dia.
Honda DBL Central Java Series kompetisi basket antarpelajar SMA bakal digelar Sritex Arena, 27 Januari hingga 5 Februari 2022. Lantaran masih Pandemi Covid-19, panitia meniadakan penyisihan south dan north region yang diganti full kompetisi Central Java Series. Sekolah yang ambil bagian, diprioritaskan dari eks Karesidenan Surakarta. Ditambah Semarang, Kebumen, hingga Purwokerto.
Baca Juga: Piala Wali Kota Solo Tetap Digelar, Tim Atta Halilintar Absen
PIC Honda DBL 2021-2022 Central Java Series, R. Meta Megawati S., menerangkan, pendaftaran untuk kategori five on five telah ditutup dan diikuti 34 sekolah. Perinciannya, 24 tim putra dan 10 tim putri. Sedangkan untuk kategori three on three pendaftarannya masih dibuka hingga Rabu (19/1/2022).
“Kompetisi kali ini masih digelar tanpa penonton,” kata dia.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
