Gerindra: Cawapres Prabowo, Sandiaga Uno Mundur dari Wagub DKI Besok

<p><strong>Solopos.com, JAKARTA</strong> — Ketua Fraksi Gerindra DPRD DKI Jakarta M Taufik mengonfirmasi kabar akan ada deklarasi capres dan <a href="http://news.solopos.com/read/20180809/496/933068/sinyal-cawapres-mahfud-md-urus-surat-syarat-jadi-pejabat-negara" target="_blank" rel="noopener">cawapres</a> yang akan berlangsung di rumah Prabowo Subianto, Jl. Kertanegara, Jakarta, Kamis (9/8/2018) malam ini.</p><p>Dia pun mengonfirmasi nama <a href="http://news.solopos.com/read/20180809/496/933060/pks-akan-polisikan-andi-arief-soal-tweet-mahar-rp500-miliar" target="_blank" rel="noopener">Sandiaga Uno</a> santer digadang-gadang menjadi cawapres Prabowo Subianto pada deklarasi nanti. Jika ternyata Sandi maju, maka Taufik mengungkapkan politisi Gerindra tersebut harus mundur dari jabatan Wakil Gubernur DKI Jakarta.</p><p>"Kalau mau daftar siang, besok pagi mesti mundur," katanya ketika dihubungi <em>Bisnis/JIBI</em>, Kamis (9/8/2018).</p><p>Taufik belum mau memastikan apakah Sandi bakal dicalonkan secara resmi oleh Gerindra sebagai cawapres Prabowo. Meski demikian, dia tak menampik bahwa Sandiaga sudah mengurus surat pernyataan keterangan tak pailit di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat. Surat tersebut menjadi syarat yang harus dipenuhi capres/cawapres.</p><p>"Iya kan kalau ngajuin surat tidak pailit buat siap-siap aja. Semua partai siap-siap. Nanti malam kalau dia [<a href="http://news.solopos.com/read/20180809/496/933037/sandiaga-uno-menjawab-kabar-jadi-cawapres-prabowo" target="_blank" rel="noopener">Sandiaga</a>] cawapres ya mesti mundur kan," ungkap Taufik.</p>

Promosi BI Rate Naik Jadi 6,25%, BRI Optimistis Pertahankan Likuiditas dan Kredit