Solopos.com, GUNUNGKIDUL–Gempa Gunungkidul yang terjadi di 151 km wilayah DI Yogyakarta itu berkekuatan 5,6 SR. Hingga berita ini diturunkan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Gunungkidul belum menerima laporan kerusakan.
Gempa berkekuatan 5,6 skala richter tercatat pada Jumat (18/4/2014) pukul 20.33 WIB. Namun tidak semua warga di wilayah itu merasakan getaran gempa.
Promosi Kredit BRI Tembus Rp1.308,65 Triliun, Mayoritas untuk UMKM
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Gunungkidul Budi Harjo menuturkan gempa terjadi di 151 km barat daya Gunungkidul. Adapun kedalaman gempa yakni 10 km.
“Tapi sampai saat ini kami tidak menerima laporan ada warga yang merasakan gempa,” papar dia, Jumat (18/4).
Secara pribadi Budi Harjo juga mengaku tidak merasakan getaran gempa. Ia juga mengaku belum menerima laporan adanya kerusakan akibat gempa tersebut. “Gempanya tidak terasa,” tutur dia.
Wakil Koordinator Search And Rescue (SAR) Korwil II Sukamto menuturkan pusat gempa berada di tengah laut. Jika ditarik garis, pusat gempa berada di perairan yang lurus dengan Kecamatan Panggang.
“Namun gempanya tidak terasa dan tidak berpotensi tsunami,” tutur dia.
Salah satu warga Wonosari, Inayati mengaku kaget dengan informasi telah terjadi gempa. Pasalnya ia tidak merasakan adanya getaran gempa. “Sama sekali tidak terasa,” tutur dia.
Dari pengamatan JIBI/Harian Jogja, warga di Wonosari beraktivitas biasa.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
