SOLOPOS.COM - ilustrasi gempa (google)

ilustrasi gempa (google)

YANGON – Sebuah gempa kuat melanda Myanmar utara, Minggu (11/11/2012), menewaskan sedikitnya lima orang.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Media lokal melaporkan gempa tersebut mengakibatkan kerusakan secara luas dan sejumlah orang dilaporkan terluka. Kerusakan paling signifikan tampak di lokasi pembangunan sebuah jembatan di Sungai Irrawaddy di Kota Shwebo, lokasi pusat gempa.

Seperti dilansir yahoonews, situs Weekly Eleven melaporkan kelima korban tewas tertimpa reruntuhan jembatan yang baru 80% rampung itu. “Ini adalah gempa terburuk saya merasa dalam seluruh hidupku,” ujar Soe Soe, 52, seorang warga Shwebo.

Menurut Soe Soe, gerbang beton besar biara runtuh dan beberapa patung dan pagoda lainnya di Shwebo, rusak.

Kerusakan lainnya dilaporkan di Mogok, daerah utama pertambangan permata di timur pusat gempa. Selain kuil-kuil rusak, sejumlah tambang permatan dilanda tanah longsor akibat gempa, ujar Sein Win, seorang warga setempat melalui telepon.

Efek gempa terasa hingga ke Ibu kota Naypyitaw. Seorang warga Ibu Kota mengatakan kaca-kaca jendela beberapa gedung parlemen rusak akibat getaran gempa.

Seorang pejabat Departemen Meteorologi di Naypyitaw mengatakan gempa berkekuatan 6,8 SR itu terjadi pada pukul 07.2 pagi waktu setempat.

Sedangkan Survei Geologi AS menyebut gempa di Myanmar ini berkekuatan 6,6 dengan kedalaman 10 kilometer.

Belum ada laporan korban atau kerusakan besar di kota terbesar kedua Myanmar, Mandalay, yang berjarak sekitar 117 kilometer selatan pusat gempa sekaligus pusat populasi ter besar di wilayah itu.

Sejumlah warga Mandalay saat dihubungi melalui telepon mengatakan gempa cukup kuat dan memaksa orang-orang bergegas keluar dari rumah. Namun menurut mereka tidak ada kerusakan besar yang menimpa struktur bangunan setempat, hanya retakan tampak di dinding sejumlah bangunan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya