Gempa bumi terjadi di Gunungkidul namun getarannya terasa sampai di seluruh daerah di DIY
Harianjogja.com, JOGJA- Warga di Kota Jogja berhamburan lari keluar gedung ketika terjadi gempa bumi Jumat (18/11/2016) pagi.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Gempa bumi terjadi di barat daya Gunungkidul, namun getarannya terasa sampai di wilayah Kota Jogja hingga Sleman.
Sejumlah orang yang berada di ruko di Jalan AM Sangaji Kota Jogja berhamburan keluar ruko. “Gempanya dua kali, yang satu sangat terasa sekali makanya kami dan beberapa orang langsung keluar untuk evakuasi sementara,” ujar Andari, warga yang beraktivitas di ruko tersebut.
Saat kejadian, mereka sedang rapat di lantai dua. Mereka berada di luar gedung selama lima menit, baru kemudian masuk pagi dan beraktivitas seperti sebelumnya.
Hal serupa juga terjadi di Sleman. Sejumlah petugas yang sedang rapat di kantor Dinkes Sleman berhamburan keluar kantor.
Di Kulonprogo, Sekar, yang beraktivitas di depan kantor Dinas Koperasi Usaha Mikro Kecil Menengah melihat para petugas di kantor tersebut berlarian keluar gedung. “Mereka berlarian keluar beberapa saat,” katanya.
Gempa juga dilaporkan terasa di Sorosutan Kota Jogja. “Warga berhamburan keluar rumah,” kata Hasanudin, warga setempat.
Wahyudi, seorang warga yang tinggal di Kalasan Sleman bahkan panik dan segera menelepon istrinya. “Saya minta dia untuk segera menjemput anak di sekolah,” katanya.
Berdasarkan informasi Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) gempa bumi terjadi pada 09:19:29 WIB.
Gempa tersebut berkekuatan 5.3 Skala Richter (SR). Pusat gempa bumi di koordinat 8.87 LS,110.57 BT (93 km barat daya Gunungkidul) di kedalaman 10 Km di bawah permukaan laut.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
