SOLOPOS.COM - ilustrasi gempa bumi (Solopos/JIBI/Dok.)

Gempa bumi Ternate mengguncang pada pukul 06.30 WIT.

Solopos.com, TERNATE-Gempa bumi berkekuatan 3,4 Skala Richter yang terjadi di Kota Jailolo, Kamis pukul 06.30 WIT mengakibatkan tiga rumah warga rusak.

Promosi Mudah dan Praktis, Nasabah Bisa Bayar Zakat dan Sedekah Lewat BRImo

“Selain itu, warga Kota Jailolo lari berhamburan keluar rumah karena mengantipasi rerutuhan bangunan. Bahkan sebagian warga di Desa Bobanehena diungsikan di daerah ketinggian dengan alasan takut terjadi tsunami,” kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Halmahera Barat Chalid Ismail di Ternate, Kamis (19/11/2015).

Dia mengatakan akibat gemba itu, tiga rumah warga Desa Bobanehena rusak yakni milik Ansar Abdullah, HNaser Peluh dan Awaldom Selain itu, sekitar 10 rumah warga mengalami retak.

“Kami telah mengindentifikasi jumlah kerusakan rumah warga kemudian Pemkab Halmahera Barat akan melakukan perbaikan untuk rumah yang mengalami kerusakan tersebut,” katanya.

Dia menambahkan, mengantipasi terjadinya tsunami, pemerintah desa mengambil langka evakuasi warganya yang berusia lanjut dan anak-anak di daerah perbukitan, bahkan orang tua-tua dan anak diungsikan di daerah ketinggian karena takut terjadinya tsunami.

Dia menjelaskan, gempa terjadi di Jailolo berulang-ulang kali dengan kekuatan antara 2,7 hingga 3,4 Skala Ricter.

Chalid Ismail mengaku telah menerima laporan dari Pemerintah Desa Bobanehena bahwa akibat gempa tersebut mengakibatkan rumah warga mengalami kerusakan.

“Saya tugaskan personel untuk turun ke lapangan lakukan indentifikasi, jumlah kerusakan rumah warga,” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya