SOLOPOS.COM - Penampilan Shah Rukh Khan di teaser film Zero (Youtube)

Shah Rukh Khan menjadi kurcaci menggemaskan di film terbaru.

Solopos.com, SOLO – Pesona aktor top Bollywood, Shah Rukh Khan, memang tak terbantahkan. Meski sudah tak muda lagi, dia tetap saja bersinar di industri hiburan India. Buktinya, dia masih dipercaya membintangi sejumlah film layar lebar, salah satunya Zero.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Biasanya, Shah Rukh Khan berperan sebagai jagoan maupun pria romantis. Peran inilah yang membuatnya makin diidolakan. Namun, di film terbarunya, Zero, dia memerankan karakter yang jauh berbeda dari biasanya. Betapa tidak, pria yang dijuluki King of Bollywood ini berperan sebagai kurcaci.

Setelah sekian lama dirahasiakan, akhirnya proyek terbaru Shah Rukh Khan itu diumumkan. Pihak rumah produksi Red Chillies Entertainment mengunggah video teaser film Zero di Youtube. Video berdurasi satu menit yang dirilis, Senin (1/1/2018), berhasil menyedot perhatian warganet.

Dalam video itu, Shah Rukh Khan awalnya tampil mengenakan kaus tanpa lengan warna putih dengan celana pendek biru bermotif kotak-kotak. Dia masuk ke ruangan besar yang dipakai untuk berpesta. Semua orang berpakaian mewah yang ada di ruangan itu tentu saja kaget melihat kehadirannya.

Kendati demikian, Shah Rukh Khan tampak sangat santai. Dia justru melemparkan sandalnya dan mulai bernyanyi sekaligus menari. Video itu memperlihatkan jelas karakter Shah Rukh Khan yang gemar bercanda.

Dalam film itu, Shah Rukh Khan beradu akting dengan Anushka Sharma dan Katrina Kaif. Sayang, peran kedua artis cantik itu masih dirahasiakan. Zero merupakan salah satu film yang bertabur bintang. Sebab, beberapa artis papan atas Bollywood seperti Kajol, Rani Mukerji, Deepika Padukone, Salman Khan, dan Alia Bhatt.

Film Zero berkisah tentang cinta dan persahabatan. Di film yang rencananya dirilis pada 21 Desember 2018 ini, Shah Rukh Khan kabarnya memerankan dua karakter sekaligus. Hal semacam ini pernah dilakukannya dalam film Don and Fan. Menurut kabar yang beredar, film terbaru ini terinspirasi dari Games of Thrones.

 



Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng

IDI: Perubahan Iklim Berisiko untuk Kesehatan Pemudik

IDI: Perubahan Iklim Berisiko untuk Kesehatan Pemudik
author
Newswire , 
Chelin Indra Sushmita Kamis, 28 Maret 2024 - 16:04 WIB
share
SOLOPOS.COM - Ilustrasi mudik Lebaran. (Ilustrasi/Solopos Dok).

Solopos.com, JAKARTA — Anggota Bidang Kajian Penanggulangan Penyakit Menular Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Prof. Dr. dr. Erlina Burhan SpP(K) mengatakan perubahan iklim berisiko untuk kesehatan kerumunan mudik.

“Kalau Anda berisiko untuk mudah terinfeksi seperti orang tua, orang dengan komorbid, punya risiko untuk tertular kan? Kita sadar diri saja untuk memakai masker,” kata Erlina dalam diskusi daring Menjelang Mudik Lebaran di Jakarta, Rabu (27/3/2024).

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Erlina mengatakan musim hujan juga berpotensi menurunkan sistem imun pada sebagian orang. Oleh karena itu, menurut Erlina, berkerumun adalah saat dimana orang perlu meningkatkan kewaspadaan, termasuk menjaga tubuhnya tidak tertular penyakit yang dapat menyerang saluran pernapasan seperti Covid-19, contohnya, atau penyakit Flu Singapura yang kasusnya sedang meningkat oleh adanya infeksi Coxsackievirus.

Terkait Coxsackievirus, modus penularannya cukup banyak. Umumnya adalah kontak langsung dengan penderita lewat ruam lenting pada kulit yang terbuka (pecah) atau cairan droplet menyentuh mulut dan rongga mulut kita, atau lewat makanan yang masuk ke mulut.

Koran Solopos

Penyakit itu membuat penderitanya demam, batuk, dan sakit tenggorokan dengan masa inkubasi rata-rata 10 sampai 14 hari.

Kematian akibat penyakit ini masih sangat jarang terjadi, tingkatnya masih di bawah penyakit Monkey Pox atau cacar monyet yang angka kematiannya antara tiga sampai enam persen.

Prinsip penanganannya adalah bersifat suportif dan pemberian obat sesuai gejala. Karena belum ada vaksin untuk Flu Singapura, pastikan melakukan etika ketika batuk dan kurangi kontak langsung dengan individu lain serta sterilisasi tangan dan jaga higienitas tubuh dengan mandi setiap hari.

Emagazine Solopos

Hingga pekan ke-11 2024, menurut Erlina, Kementerian Kesehatan melaporkan terdapat 5.461 orang di Indonesia terjangkit Flu Singapura.

Dia menambahkan, Dinas Kesehatan Banten melaporkan 738 kasus Flu Singapura di kawasan tersebut terjadi sejak Januari hingga Maret 2024.

Sementara itu, kata Erlina, Dinkes Depok melaporkan 45 kasus suspek Flu Singapura di kawasan tersebut terjadi sejak Januari hingga Maret 2024, 10 pasien di antaranya dirawat di satu rumah sakit.

Interaktif Solopos

“Di negara lain ternyata Flu Singapura atau Hand, Foot, and Mouth Disease itu juga dari waktu ke waktu meningkat,” kata Erlina.



Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.

PKB Bisa Usung Calon Sendiri di Pilkada 2024 pada 11 Daerah di Jateng

PKB Bisa Usung Calon Sendiri di Pilkada 2024 pada 11 Daerah di Jateng
author
Imam Yuda Saputra Kamis, 28 Maret 2024 - 15:56 WIB
share
SOLOPOS.COM - Sekretaris DPW PKB Jateng, Sukirman. (Dok. Semarangpos.com)

Solopos.com, SEMARANG – Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) berpeluang mengusung kader sendiri atau tanpa berkoalisi pada pemilihan kepala daerah (pilkada) serentak 2024 di 11 kabupaten/kota di Jawa Tengah (Jateng). Hal itu dikarenakan di 11 daerah di Jateng itu, perolehan suara atau kursi PKB di tingkat legislatif telah memenuhi syarat.

Hal tersebut disampaikan Sekretaris DPW PKB Jateng, Sukirman, saat dijumpai wartawan seusai menghadiri rapat paripurna DPRD Jateng di Gedung Berlian DPRD Jateng, Kamis (28/3/2024). Sukirman mengatakan di 11 daerah di Jateng itu, PKB bisa mengusung calon sendiri untuk maju dalam Pilkada 2024, tanpa perlu melakukan koalisi dengan partai lain.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

“Kemarin acara Muspimnas [Musyawarah Pimpinan Nasional] garis kebijakannya jelas, kami mengambil porsi [pilkada] di beberapa daerah. Ada 11 kabupaten kita bisa langsung mencalonkan diri,” ujar Sukirman.

Koran Solopos

Sukirman menambahkan ke-11 daerah di Jateng yang PKB bisa mencalonkan kadernya secara langsung, atau tanpa berkoalisi itu yakni Kabupaten Tegal, Blora, Pemalang, Kabupaten Pekalongan, Batang, dan Kota Salatiga. Kemudian Kendal, Wonosobo, Cilacap, Temanggung, dan Kota Pekalongan.

Sukirman mengaku saat ini persiapan untuk menghadapi pilkada serentak 2024 pun terus dijalankan. Bahkan, tim pemenangan untuk pilkada juga telah dibentuk oleh DPW PKB Jateng.

“Sudah ada tim kecil, saya juga menjadi salah satu koordinator tim di jajaran desk pilkada,” ujarnya.

Emagazine Solopos

Selain siap mengusung kadernya sendiri pada pilkada di 11 kabupaten/kota di Jateng, PKB juga menyatakan akan mengusung Ketua DPW PKB Jateng, Yusuf Chudlori atau Gus Yusuf, dalam Pilgub Jateng 2024. Meski demikian, pada Pilgub Jateng, PKB harus berkoalisi dengan partai lain karena perolehan kursi tidak memenuhi ambang batas atau 20% dari total kursi DPRD Jateng.

“Kami sudah penjajakan koalisi. Ke PDIP, semua partai juga, ada Golkar, Gerindra. Sedang mencari rumusan yang terbaiklah,” ujar Sukirman.

 

Interaktif Solopos



Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.

SBY Sebut Rakyat Indonesia Ingin Prabowo Jadi Presiden

SBY Sebut Rakyat Indonesia Ingin Prabowo Jadi Presiden
author
Newswire , 
Chelin Indra Sushmita Kamis, 28 Maret 2024 - 15:52 WIB
share
SOLOPOS.COM - Presiden Ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono (kanan), Calon Presiden RI Prabowo Subianto (tengah), dan Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (kiri) saat silaturahmi dan buka puasa bersama Partai Demokrat di Jakarta, Rabu (27/3/2024). (ANTARA/HO-Tim Media Prabowo Subianto)

Solopos.com, JAKARTA — Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menyebut rakyat Indonesia memang ingin dipimpin oleh Prabowo Subianto.

“Karena rakyat memang menghendaki. Selama tiga sampai empat bulan, saya kunjungi 85 kabupaten/kota sebagaimana yang disampaikan insyaa Allah beliau akan terpilih sebagai pemimpin yang akan datang,” ucap SBY di hadapan Prabowo saat silaturahim dan buka puasa bersama Partai Demokrat di Jakarta, Rabu (27/3/2024), sebagaimana siaran persnya.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

SBY mengaku ketika dia turun langsung dalam berkampanye memenangkan Prabowo Subianto, ia menemukan rakyat menaruh aspirasinya kepada Menteri Pertahanan itu. Karenanya, SBY yakin betul Prabowo bakal menang.

“Di lapangan, desa, kecamatan dan kota saya mendengarkan langsung bahwa dukungan rakyat sangat kuat ditambah perhitungan cepat memenangkan beliau. Ini kesimpulan besar yang memang ingin memilih Pak Prabowo menjadi pemimpin mereka,” kata SBY.

Koran Solopos

Lebih lanjut, SBY menyampaikan aspirasinya kepada Prabowo perihal sistem pemilu yang perlu diperbaiki ke depan, yakni mengenai mahalnya ongkos politik.

“Ongkos politiknya makin besar melampaui batas kewajaran, juga makin menjadi-jadi. Ini mesti diselamatkan, kita tidak boleh menyalahkan rakyat, tetapi perlu diperbaiki, perlu diubah, dan disempurnakan, dan seterusnya menjadi pemilu yang baik,” ujar dia.

SBY dan jajaran elite Partai Demokrat pun meyakini Prabowo dapat mengemban tugas membawa Indonesia lebih baik. Menurut dia, kepemimpinan Prabowo ke depan merupakan misi sejarah.

Emagazine Solopos

“Masa depan Indonesia, kami menitip Bapak Prabowo. Ini misi sejarah dan saya yakin bapak akan bisa mengubah sistem pemilu yang lebih baik,” tutur Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat itu.

Pada kesempatan yang sama, SBY juga memberikan lukisan berjudul Standing Firm Like Rocks yang dimaknai sebagai keyakinan SBY dan Partai Demokrat atas kepemimpinan Prabowo mendatang. SBY mengaku membuat lukisan itu selama 10 jam khusus untuk Prabowo.

“Batu di tengah samudra, ini Pak Prabowo keyakinan saya atas pemimpin kita mendatang. Meningkatkan kesejahteraan rakyat, menegakkan hukum dan keadilan dan tugas-tugas lain yang diemban beliau nanti, semoga berkenan,” ujar SBY seperti dilansir Antara.

Interaktif Solopos



Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Memuat Berita lainnya ....
Solopos Stories