SOLOPOS.COM - Wisatawan mengamati gelombang tinggi yang menghempas area pinggir Pantai Glagah di Kulonprogo, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). (Dok/Solopos)

Solopos.com, CILACAP — Wisatawan yang hendak berlibur di pantai di wilayah Jogja hingga Cilacap diminta untuk berhati-hati dan tidak berenang dulu.

Hal itu dikarenakan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menyatakan gelombang tinggi berpotensi terjadi di perairan selatan Jawa Barat, Jawa Tengah, hingga Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) maupun Samudra Hindia selatan Jabar-DIY.

Promosi Strategi Telkom Jaga Jaringan Demi Layanan Telekomunikasi Prima

“Oleh karena itu, bagi masyarakat yang memanfaatkan momentum libur Lebaran dengan berwisata di pantai selatan Jabar-DIY diimbau untuk waspada terhadap potensi terjadinya gelombang tinggi,” kata Kepala Kelompok Teknisi BMKG Stasiun Meteorologi Tunggul Wulung Cilacap, Teguh Wardoyo, di Cilacap, Jawa Tengah, Minggu (23/4/2023).

Teguh menambahkan salah satu bentuk kewaspadaan terhadap gelombang tinggi yang dapat dilakukan masyarakat saat berwisata di pantai, dengan tidak berenang atau bermain air terutama di wilayah pantai yang terhubung langsung dengan laut lepas.

Menurut Teguh, kewaspadaan tersebut perlu dilakukan karena gelombang tinggi dapat terjadi sewaktu-waktu sehingga masyarakat yang berwisata di pantai tidak boleh lengah.

“Berdasarkan pemodelan, tinggi gelombang di perairan selatan Jabar-DIY maupun Samudra Hindia selatan Jabar-DIY pada hari Minggu hingga Senin (24/4/2023) berpotensi mencapai 2,5-4 meter yang masuk kategori gelombang tinggi,” katanya.

Dalam hal ini, kata Teguh, wilayah yang berpotensi terjadi gelombang tinggi meliputi perairan selatan Sukabumi-Cianjur, perairan selatan Garut-Pangandaran, perairan selatan Cilacap, perairan selatan Kebumen-Purworejo, dan perairan selatan DIY serta Samudra Hindia selatan Jabar, Samudra Hindia selatan Jateng, dan Samudra Hindia selatan DIY.

Ia mengatakan potensi terjadinya gelombang tinggi tersebut dipicu oleh pola angin di wilayah Indonesia bagian selatan dominan bergerak dari timur hingga tenggara dengan kecepatan angin berkisar 5-25 knot.

Saat ini, lanjut dia, wilayah perairan selatan Jabar-DIY maupun Samudra Hindia selatan Jabar-DIY telah memasuki musim angin timuran.

Teguh menyatakan terkait dengan kondisi cuaca di wilayah Jateng bagian selatan maupun pegunungan tengah Jateng pada hari Minggu, Teguh mengatakan, secara umum diprakirakan cerah berawan hingga berawan.

 

Sumber: Antara

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya