Solopos.com, CILACAP — Ombak menggerus tanggul penahan abrasi darurat yang dipasang oleh warga di Pantai Kemiren, Cilacap Selatan, Cilacap, Jateng, Jumat (27/8/2021). Gelombang tinggi dan angin kencang beberapa hari terakhir menyebabkan abrasi sejauh 5-10 meter di sepanjang pantai Cilacap yang merusak tanggul dan tambak udang milik nelayan serta merobohkan pohon cemara di sepanjang pantai.

PromosiJalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

 

Ekspedisi Mudik 2024
Ombak menggerus tanggul penahan abrasi darurat yang dipasang oleh warga di Pantai Kemiren, Cilacap Selatan, Cilacap, Jateng, Jumat (27/8/2021). (Antara/Idhad Zakaria)

 

Ombak menggerus tanggul penahan abrasi darurat yang dipasang oleh warga di Pantai Kemiren, Cilacap Selatan, Cilacap, Jateng, Jumat (27/8/2021). Gelombang tinggi dan angin kencang beberapa hari terakhir menyebabkan abrasi sejauh 5-10 meter di sepanjang pantai Cilacap yang merusak tanggul. (Antara/Idhad Zakaria)

 

Selain merusak tanggul, gelombang tinggi dan angin kencang juga merusak tambak udang milik nelayan serta merobohkan pohon cemara di sepanjang pantai. (Antara/Idhad Zakaria)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Rekomendasi