SOLOPOS.COM - Spanduk Prof. Rhoma Irama (Detik/Twitter)

Solopos.com, SOLO – Gelar profesor milik Rhoma Irama kembali memunculkan tanda tanya besar. Selain dipertanyakan oleh salah satu petinggi partai pengusungnya, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), universitas dikabarkan yang memberi gelar Profesor Honoris Causa pada Rhoma ternyata tidak tercatat di Webometrics.

Perguruan yang memberi gelar Profesor pada Rhoma Irama, American University of Hawaii, ternyata belum pernah tercatat dalam Webometrics. Universitas ini tidak memiliki situs resmi dan hanya memiliki akun di situs academia.edu.

Promosi Video Uang Hilang Rp400 Juta, BRI: Uang Diambil Sendiri oleh Nasabah pada 2018

Webometrics adalah laman situs yang memperkenalkan perangkat pengukuran kemajuan perguruan tinggi melalui sumber akses Internet. Hampir setiap perguruan tinggi terdaftar dalam situs ini. Situs ini biasanya menjadi salah satu rujukan untuk melihat tingkat aktivitas mahasiswa dalam mengakses situs universitas masing-masing.

Universitas yang memiliki situs resmi akan masuk dalam daftar pemeringkatan Webometrics. Jangankan universitas di Amerika, kampus kecil di Indonesia pun terdaftar di sana. Nah, tidak adanya nama American University of Hawaii pun menjadi pertanyaan publik. Apalagi belum lama ini, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) melalui Ketua Dewan Perwakilan Partai (DPP), Marwan Jafar.

“Profesor apa, saya tidak tahu. Gelar itu diberikan oleh universitas mana?” kata Marwan ketika dijumpai wartawan di Gedung DPR, Jakarta, Selasa (25/2/2014).

Marwan mengaku baru mengetahui informasi terkait gelar profesor yang disandang Rhoma Irama yang dikenal sebagai Raja Dangdut itu dari pemberitaan di media. “Di berita ditulis mendapat gelar dari American University of Hawaii. Saya baru tahu ada universitas semacam itu. Yang saya tahu di Hawaii itu ada universitas terkemuka, tapi namanya University of Hawaii,” ujarnya.

Dalam biografinya, Rhoma Irama diketahui mendapatkan gelar profesor dari American University of Hawaii pada 2005. Sementara itu, Ketua Tim Sukses (Timses) pencapresan Rhoma Irama, Ramadhansyah, mencoba meluruskan gelar Profesor Rhoma Irama. Katanya saat itu Rhoma Irama menerima gelar Doctor Honoris Causa (HC) dari American University of Hawaii untuk bidang musik dangdut, bukan profesor.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya