Solopos.com, SOLO – Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) akan menggelar kongres tahunan pada 20 Januari 2019 mendatang. Kongres ini akan dijadikan ajang bagi PSSI untuk berbenah mengingat banyaknya masalah yang menimpa persepakbolaan Tanah Air.
Setelah gagal berprestasi di ajang internasional, sepak bola Indonesia justru tersandung masalah pengaturan skor. Bahkan, orang-orang yang berada di jajaran pengurus PSSI ada yang terlibat. Hal ini tentu membuat kecewa para pecinta sepak bola Indonesia.
Promosi Mali, Sang Juara Tanpa Mahkota
“[Pembahasan] kongres yang pertama adalah program kerja PSSI di 2019. Dengan adanya isu [pengaturan skor] ini yang perlu kita benahi maka dari itu PSSI meminta untuk agar pembentukan Komite Ad Hoc bisa dilakukan di awal Januari [2019] bersama dengan FIFA,” kata Sekretaris Jenderal PSSI Ratu Tisha Destria, seperti dikutip dari Suara.com, Senin (31/12/2018).
“Agar itu bisa menjadi bagian dari progran kerja PSSI ke depan dalam memerangi komitmen kita untuk menjadikan sepak bola ini bersih dan PSSI meminta dan mengundang seluruh lapisan masyarakat untuk turut serta membantu PSSI,” sambungnya.
Tisha juga menghimbau masyarakat berperan aktif dalam pemberantasan mafia bola. Ia berharap masyarakat bersedia melayangkan laporan jika mengetahui atau melihat adanya kecurangan. Tentunya disertai dengan bukti akurat.
“Mohon laporkan, kirimkan bukti kepada kami, apapun itu. Nanti akan kita follow up dan tindaklanjuti dengan baik,” pungkas Tisha.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
