Boyolali (Espos)–Para jemaah calon haji (Calhaj) di Asrama Haji Donuhudan (AHD) tak perlu mengkhawatirkan jika gelang yang mereka pakai ternyata hilang.
PPIH mengaku siap mengganti gelang yang dipakai jemaah Calhaj tersebut jika memang hilang selama masih di dalam komplek AHD.
Promosi Mimpi Prestasi Piala Asia, Lebih dari Gol Salto Widodo C Putra
Petugas produksi gelang haji, Fatoni mengatakan, pembuatan gelang haji sebenarnya hanya memakan waktu singkat yakni tak lebih dua menit. Pasalnya, stok gelang sudah dipersiapkan ratusan ribu dan ketika masuk di AHD, pihaknya bersama ke-12 rekannya tinggal memberi tulisan penanda.
“Dan tugas kami melayani, jika terjadi kehilangan selama masih di dalam AHD, kami akan langsung menggantikan dan bisa ditunggu dua menit,” paparnya.
Petugas lainnya, Khoiruzzat menambahkan, gelang haji adalah salah satu penanda jemaah Calhaj asal Indonesia. Pemberian gelang itu untuk mengantisipasi sewaktu-waktu jika terjadi musibah di tanah Mekkah.
“Misalkan dulu saat terjadi kebakaran di Mina, jenasah jemaah haji tak bisa dikenali karena semua terbakar. Makanya gelang ini harus dipakai,” paparnya.
asa
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
