SOLOPOS.COM - Sosok mayat pria bersimbah darah ditemukan di emperan rumah warga Desa Gading, Kecamatan Tanon, Sragen, Selasa (28/7/2020) dini hari. (Istimewa-Polsek Tanon)

Solopos.com, SRAGEN --Warga Dukuh Tugumulyo, RT 10, Desa Gading, Kecamatan Tanon, Sragen, dibuat geger dengan penemuan mayat pria bersimbah darah di emperan rumah warga setempat di jalan Sumberlawang-Gabugan, Selasa (28/7/2020) dini hari.

Informasi yang dihimpun Solopos.com, mayat pria bersimbah darah yang belakangan diketahui bernama Sukam, 67, warga Nangkas, Monggot, Geyer, Grobogan itu kali pertama diketahui pemilik rumah, Suryo Kuncoro, 34, sekitar pukul 00.45 WIB.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Pada saat itu, Suryo yang baru pulang dari rumah teman melihat sosok tubuh pria dalam posisi tengkurap di emperan rumahnya. Pada awalnya, Suryo mengira orang tersebut tengah tertidur.

44 Warga Sragen Dites Swab, 25 Di Antaranya Kontak Erat Tukang Kayu Sumberlawang

Ia pun bermaksud membangunkan orang itu. Namun, betapa kagetnya ia ketika melihat pria itu sudah bersimbah darah. Melihat pemandangan hal itu, badan Suryo gemetar.

Dia lantas memberi tahu para tetangganya yang kebetulan sedang nongkrong di sebuah warung kopi. Tak lama berselang, warga berkerumun di halaman rumah Suryo menyaksikan penemuan mayat bersimbah darah itu.

Warga kemudian menghubungi Polsek Tanon untuk penanganan lebih lanjut.

“Saat ditemukan mayat itu mengenakan sarung, baju lengan pendek dan bercelana pendek. Darah keluar dari mulut hingga berceceran di lantai,” ujar Anto, 27, warga Gading kepada Solopos.com.

Tak Pakai Masker, 45 Warga Sragen Dihukum Push Up hingga Nyanyi

Polisi datang bersama relawan dari PMI Sragen dan petugas medis dari Puskesmas Tanon II. Polisi menggelar olah tempat kejadian perkara (TKP) penemuan mayat pria dan meminta keterangan sejumlah saksi.

Luka Lecet di Bibir dan Gigi Patah

Selanjutnya, jasad pria bersimbah darah dilarikan ke Ruang Jenazah RSUD dr. Soehadi Prijonegoro Sragen. Muncul juga dugaan bila mayat pria itu adalah korban pembunuhan.

Sahabat Bediler Sragen Turun Tangan, Ratusan Ekor Tikus Mati Tertembak

Guna memastikan penyebab kematian korban yang ditemukan dalam kondisi bersimbah darah, polisi memeriksa tubuh korban. Hasilnya, korban mengeluarkan air mani, terdapat luka lecet pada bagian bibir dan tiga gigi seri patah.

“Darah itu keluar karena pembuluh darahnya pecah. Gigi seri patah kemungkinan karena terjatuh,” ujar Kasubag Humas Polres Sragen, AKP Suharno.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya