Washington [SPFM], Pihak keamanan menutup Gedung Putih, Selasa (17/1) malam waktu setempat. Penutupan dilakukan menyusul adanya bom asap yang dilempar melewati pagar kompleks Gedung Putih. Juru bicara Dinas Rahasia George Ogilvie menyatakan benda tersebut dilempar melewati pagar ke satu tempat ketika sebanyak 1.000 sampai 1.500 orang berdemonstrasi di luar Gedung Putih.
Dia mengatakan, pihak berwenang akan melakukan tindakan yang tepat untuk menyelesaikan hal tersebut. Dia menambahkan, saat kejadian Presiden Barack Obama dan istrinya, Michelle sedang tidak berada di Gedung Putih. [miol/ard]
Promosi Pemilu 1955 Dianggap Paling Demokratis, Tentara dan Polisi Punya Partai Politik