SOLOPOS.COM - ilustrasi (JIBI/Harian Jogja/Hengki Irawan)

ilustrasi (JIBI/Harian Jogja/Hengki Irawan)

Meskipun telah mendapat malu, kalau teringat kisah ini Jon Koplo masih ngekek-ngekek sendiri. Waktu itu kampung halaman Jon Koplo di Dukuh Sidowayah, Ngreco, Weru, Sukoharjo, sedang berkabung lantaran ada warga yang meninggal dunia.

Promosi Strategi Telkom Jaga Jaringan Demi Layanan Telekomunikasi Prima

Jon Koplo sebagai tetangga yang baik berangkat ke tempat layatan untuk ikut lek-lekan mumpung sedang libur karena habis pindahan rombongan pasar malam tempatnya mencari rezeki. Selain itu, ini juga waktu yang tepat untuk srawung dengan tetangga.

Sudah agak malam Koplo sampai di tempat layatan. Di sana  sudah banyak warga berkumpul. Bahkan di serambi dan halaman rumah digelar tikar untuk jagongan.

Setelah menyalami para tetangga, Koplo melihat ada beberapa orang yang sedang tiduran di tikar, salah satunya tidur tengkurap. Merasa tidak asing lagi dengan postur tubuh gembul krukupan sarung itu, Jon Koplo siap-siap mengerjainya. “Dasar Tom Gembus tukang tidur, di tempat layatan kok tidur, memalukan,” batinnya.

Karena terbiasa bercanda dengan Tom Gembus yang juga sesama pedagang di rombongan pasar malam itu, dengan semangat mengganggu, Koplo menendang pantat orang itu,  “Hei, bangun! Mau layat apa mau tidur?!” teriaknya.

Orang-orang yang duduk di sekitar Jon Koplo menoleh ke arahnya. Lalu terdengar lah tawa cekikikan bersamaan dengan si orang yang tidur tadi membalikkan badan. Badala! Wajah Jon Koplo pucat saknalika saat mengetahui sosok gembul itu bukannya Tom Gembus, melainkan salah seorang ustaz di kampungnya yang tertidur karena kecapekan.

“Oh, maaf… Maaf Pak Ustaz. Saya kira tadi Tom Gembus. Ngapunten nggih…!” ucap Jon Koplo sambil mundhuk-mundhuk diiringi derai tawa para pelayat.

Koplo segera berpindah tempat mencoba membuang malu. “Tiwas nendang, jebul salah orang!”

Dikirimkan ke JIBI/SOLOPOS

Oleh Wakhid Syamsudin

Sidowayah, Ngreco, Weru, Sukoharjo

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya