Jodoh memang di tangan Tuhan, tapi kata orang pintar jika jodoh tidak dicari maka jodoh tak bisa kunjung datang sendiri. Seperti kisah yang dialami Mas Behi yang di usianya hampir kepala empat alias Joko Kasep belum juga menemukan jodohnya.
Suatu ketika, pergilah Mas Behi berkonsultasi kepada John Koplo teman akrabnya soal jodoh. “ John…ngopo yo….aku kok yo durung nemu jodohku. Seprono- Seprene aku belum khasil mendapatkan seorang pacar?” tanya Mas Behi.
Promosi Ongen Saknosiwi dan Tibo Monabesa, Dua Emas yang Telat Berkilau
“ Emange wong wadon (gadis) seperti apa yang kamu pingini mas..?” tanya John Koplo. “Aku pingin gadis putih, cantik, tinggi, pintar, perhatian dan mencintaiku,” kata Mas Behi.
“Ohhh, kalau gitu sampeyan harus lakukan resep ajaran “3B,” jawab John Koplo.
“Resep apaan kuwi John?” tanya mas behi. “B yang pertama adalah “Berusaha,” apa sampeyan sudah cukup usahane mas?” jawab John Koplo.”Wah, yang namanya usaha wes tak lakukan maksimal John. Wes banyak tempat yang tak kunjungi demi mendapatkan gadis impianku itu,” jawab Mas Behi.
“Nah…Kalau begitu sampeyan harus melaksanakan “B” yang kedua, yaitu “Berdoa” bila perlu berpuasa mas….”” celetuk John Koplo.
“ Owalahhhhh… setiap hari aku yo wis berdoa untuk hal yang ini, puasa juga gak pernah ketinggalan kadang-kadang,” jawab Mas Behi.
Tak mau mengecewakan John Koplopun memberitahu resep ketiga “Wah, mungkin sampeyan harus melaksanakan ajaran “B” yang ketiga alias terakhir mas.” Jawab John koplo dengan berat hati.
“Apaan lagi itu, John…??. Tak lakoni apapun pantangannya. Gak sabar aku selak pingin Mbojo,” tanya Mas Behi. Tak lama lalu John Koplo nyolonong pergi keluar warung sambil ngasih jawaban “Bercermin…Mas…..!!!”
“ Asemmmmm…sial…..sial kowe John, Malah ngerjai dan ngejek aku To….?, “ Teriak Mas Behi ngejar John Koplo yang sudah lari pergi.
Mujib
Balapan